tirto.id - Salah satu event di Jakarta, yaitu IdeaFest 2019 akan digelar 3 hingga 6 oktober 2019 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta. IdeaFest akan diisi dengan rangkaian kegiatan menarik. Salah satunya adalah kolaborasi IdeaFest dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jaya seperti pada tahun lalu.
IdeaFest tahun ini mengusung tema Age of Pride yang terinspirasi oleh pertumbuhan Industri Kreatif Indonesia yang telah mencapai ke pasar internasional. Age of Pride mewakili gagasan bahwa setiap individu harus memiliki kebanggan pada apa yang mereka lakukan.
Sejumlah pembicara ternama juga dihadirkan untuk memeriahkan penyelenggaraan IdeaFest 2019. Selama empat hari penyelenggaraan, IdeaFest akan menampilkan Daniel Mananta, Yovie Widianto, Baim Wong, Ernest Prakasa, Marchella FP, dan pembicara ternama lainnya.
Dilansir dari laman Instagram IdeaFest 2019, acara ini akan terbagi menjadi tiga program, yaitu IdeaFest FoodX pada 3 Oktober, IdeaFest Comedy & Conference pada 4 Oktober, dan IdeaTalks pada 5-6 Oktober.
IdeaFest FoodX merupakan program bagi para pengusaha kuliner untuk belajar, berjejaring, dan menjual bisnisnya.
Sedangkan, IdeaFest Comedy & Conference terdiri dari dua kegiatan. IdeaFest Comedy merupakan festival komedi selama satu hari yang dipersembahkan oleh Majelis Lucu Indonesia untuk menghibur dan melepas penat. Sedangkan IdeaFest Conference akan menghadirkan penggiat industri kreatif di era disrupsi untuk berkumpul memprediksi, berdiskusi, dan menciptakan masa depan ekonomi kreatif.
Sementara IdeaTalks merupakan acara inti yang dirancang untuk memberikan pegetahuan dan pembelajaran mengenai tren dalam dunia industri saat ini. Acara ini termasuk lokakarya dan seminar, yang dikemas dalam format talkshow menarik.
Selain itu, dalam acara ini juga terdapat banyak stand pameran yang memamerkan beragam produk menarik dan dengan cara yang kreatif dan interaktif. IdeaFest 2019 akan ditutup dengan acara Awarding Night yang diselenggarakan oleh Astra dalam rangka mengapresiasi generasi muda yang memberi dampak kuat bagi lingkungan mereka.
Penulis: Destri Ananda Prihatini
Editor: Nur Hidayah Perwitasari