tirto.id - Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung lolos ke babak 16 besar Indonesia Masters 2019. Dalam laga ronde pertama menghadapi Aya Ohori di court-2 Istora Senayan, Jakarta Rabu (23/1/2019), Gregoria menaklukkan lawannya asal Jepang setelah bertarung ketat selama 1 jam 8 menit.
Pebulu tangkis Indonesia tersebut dipaksa berduel rubber game melawan Ohori, yang berakhir dengan skor identik 18-21, 21-18, 21-18.
Sejak awal set pertama pertarungan kedua pebulu tangkis putri ini telah berjalan seru. Perolehan angka berlangsung ketat, dan kedua pihak silih berganti memimpin perolehan skor. Memasuki interval, Gregoria unggul tipis dengan angka 11-10.
Usai interval laga ketat masih terus berlanjut. Memasuki poin kritis, tunggal putri Indonesia masih sempat memimpin 18-17. Akan tetapi raihan empat poin beruntun dari pebulu tangkis kidal asal Negeri Sakura itu, mampu membalikkan kedudukan. Aya Ohori pun mengunci gim pertama dengan keunggulan 18-21.
Di awal gim kedua Gregoria sempat mendulang enam poin beruntun, dan membuatnya memimpin 7-4. Biarpun demikian, wakil Jepang yang kini duduk di peringkat 17 dunia tersebut mampu bangkit untuk menipiskan ketertinggalannya. Interval gim kedua, Gregoria masih memimpin dengan selisih satu angka, yakni 11-10.
Selepas jeda hingga memasuki periode poin kritis, sama sekali belum terlihat momentum bagi kedua pemain. Namun setelah perolehan angka imbang 18-18, Gregoria yang berasal dari klub PB Mutiara Cardinal Bandung itu mampu mendulang tiga angka sekaligus. Gim kedua pun menjadi milik wakil Indonesia lewat keunggulan 21-18.
Sama seperti dua set sebelumnya, gim penentuan pun tetap berlangsung ketat. Memasuki jeda interval, wakil Jepang mampu unggul 9-11.
Seusai jeda Gregoria yang kini bertengger di peringkat 14 dunia itu, secara perlahan sanggup mengejar ketertinggalannya.
Berawal dari tertinggal 15-17, pebulu tangkis putri berusia 19 tahun itu mampu membalikkan keadaan lewat raihan lima poin beruntun, hingga mencapai angka match point 20-17. Tak lama kemudian laga berakhir dengan kemenangan wakil Indonesia 21-18.
Di babak 16 besar, masih harus menunggu calon lawan, yaitu antara pemain Cina, Li Xuerui, atau unggulan ke-2 asal India, Pusarla V Sindhu. Hingga berita ini selesai ditulis, kedua pemain tersebut belum turun berlaga di court-4 Istora Senayan.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Oryza Aditama