tirto.id - Ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menelan kekalahan telak dari pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di partai final Badminton Asia Championships (BAC) 2019.
Hanya tampil selama 35 menit di Wuhan Sports Center, Wuhan, Cina, Minggu (28/4/2019) malam, pasangan unggulan pertama ini takluk dua gim langsung lewat skor 18-21 dan 3-21.
Terlambat panas, Marcus/Kevin tertinggal 1-6 pada awal gim pertama. Kendati demikian mereka sanggup menyamakan angka pada kedudukan 7-7. Sebuah intercept Kevin di depan net, menutup interval untuk keunggulan pasangan Indonesia 11-10.
Selepas jeda, pasangan Jepang membukukan empat angka beruntun untuk membalikkan keadaan menjadi 14-16. Memasuki poin kritis, Marcus/Kevin makin tertekan oleh permainan lawan. Sebuah pukulan dropshot mengunci gim pertama dengan skor 18-21 untuk pasangan Jepang.
Awal buruk kembali menimpa Marcus/Kevin pada awal gim kedua. Mereka tak mampu keluar dari tekanan lawan. Digelontor sepuluh angka beruntun Marcus/Kevin pun tertinggal jauh 1-11 saat interval.
Situasi tak banyak berubah selepas jeda, pasangan Indonesia tetap berada di bawah tekanan lawan. Kembali diberondong delapan angka beruntun, ketertinggalan Marcus/Kevin kian melebar menjadi 2-19. Tak lam kemudian, sebuah pukulan Marcus Gideon yang membentur net, menandai akhir gim kedua dengan skor telak 3-21.
Hasil ini sekaligus memastikan kontingen Indonesia kembali gagal menyabet satu pun gelar juara dari ajang Badminton Asia Championships. Pada edisi tahun lalu, pasukan Merah Putih juga gagal menyabet juara, usai ganda campuran Tontowi/Liliyana menelan kekalahan di partai puncak.
Sementara untuk Marcus/Kevin, hasil minor tersebut sekaligus memperpanjang puasa gelar mereka, dari terakhir kali merengkuh trofi juara pada bulan Januari saat gelaran Indonesia Masters 2019.
Sedangkan bagi Endo/Watanabe, hasil pertandingan hari ini tercatat sebagai kemenangan perdana mereka atas Duo Minions, setelah selalu kalah dalam dua pertemuan sebelumnya. Gelar juara BAC 2019 juga terhitung menjadi gelar kedua bagi pasangan peringkat 9 dunia ini pada tahun 2019, usai sukses menjadi kampiun German Open 2019, pada bulan Maret.
Editor: Fitra Firdaus