Menuju konten utama

Gerindra Ajak Golkar Bangun Koalisi Besar di Pilgub Jabar

Partai Gerindra mengajak Partai Golkar untuk menggalang koalisi besar di Pilgub Jabar 2018. Petinggi Gerindra menemui Ketua DPD Golkar Jabar Dedi Mulyadi dalam dua hari belakangan.

Gerindra Ajak Golkar Bangun Koalisi Besar di Pilgub Jabar
Dedi Mulyadi. FOTO/Antaranews.

tirto.id - Upaya Partai Gerindra semakin intensif untuk mengajak DPD Partai Golkar Jawa Barat membentuk koalisi besar di Pilgub Jabar 2018. Dua petinggi Partai Gerindra secara bergiliran menemui Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam dua hari ini.

Pada Selasa kemarin, Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat Mulyadi menemui Bupati Purwakarta tersebut. Sementara pada hari ini, giliran Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Ferry Juliantoro menemui Dedi Mulyadi di Purwakarta.

"Saya silaturahmi, kang Dedi (Dedi Mulyadi) sahabat saya, kawan seperjuangan saya. Banyak yang dibahas, termasuk tentang dinamika politik di Jawa Barat," kata Ferry di Purwakarta, Jawa Barat pada Rabu (14/6/2017) seperti dikutip Antara.

Ferry mengaku kedatangan dia di Purwakarta untuk menemui Dedi Mulyadi itu juga bertujuan membahas rencana koalisi besar yang akan diinisiasi oleh Partai Gerindra dan PKS di Pilgub Jabar 2018. Ia menawarkan agar Golkar masuk ke dalam koalisi besar itu.

"Kita (dalam koalisi besar) terbuka untuk partai lain, termasuk Partai Golkar, PKB dan partai lainnya," kata Ferry.

Menurut Ferry, dalam koalisi besar tersebut, pihaknya ingin mendorong Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi maju sebagai kandidat calon Gubernur Jawa Barat di Pilgub Jabar 2018.

Dia menilai Dedi Mulyadi sebagai sosok yang berpengalaman mengolah kebijakan yang pro-rakyat. Selain itu, dalam pandangan Gerindra, Dedi Mulyadi memiliki elektabilitas paling tinggi di antara tokoh partai lain di Jawa Barat.

"Tidak ada yang meragukan kapasitas kang Dedi. Potensi beliau luar biasa, grafik elektabilitasnya terus naik. Beliau seorang tokoh yang sangat memahami psikologi pemilih masyarakat Jawa Barat juga memahami Jawa Barat-nya sendiri," kata dia.

Sedangkan Dedi Mulyadi, menanggapi ajakan Gerindra itu, mengatakan skema koalisi harus dibangun atas dasar kesamaan visi dan misi untuk membangun Jawa Barat.

Sebelumnya, Golkar bersama Partai Hanura dan Partai Amanat Nasional juga sudah menggulirkan wacana pembangunan koalisi Poros Jabar yang didasarkan pada kesamaan tujuan membangun Jawa Barat.

"Politik itu dinamis ya, Poros Jabar sudah dibangun dalam upaya membangun Jawa Barat, untuk kesejahteraan masyarakatnya. Kami juga terbuka dengan siapapun, saya terima kasih kepada Gerindra yang sudah berkenan membahas permasalahan Jawa Barat bersama saya, ini suatu kehormatan," kata Dedi.

Saat berkunjung ke Cianjur pada hari ini, Dedi mengaku masih enggan memastikan dirinya akan maju ke Pilgub Jabar meskipun sudah mendapat banyak dukungan.

"Kita lihat saja nanti karena saat ini, saya belum mau membicarakan pencalonan diri pada Pilgub 2018. Saat bulan puasa ini, saya lebih memfokuskan diri untuk ibadah dengan melakukan safari ke sejumlah kota dan kabupaten di Jabar," kata dia di Cianjur pada hari ini.

Baca juga artikel terkait PILGUB JABAR 2018 atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Politik
Reporter: antara
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom