tirto.id - Gempa hari ini mengguncang kawasan Sorowako dan sekitarnya pada 19:00:25 WIB, Kamis, 6 Mei 2021. Data BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut berkekuatan Magnitudo 3.4 SR.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa Sorowako tersebut berada pada titik koordinat 2.51 LS 121.45 BT.
Dilansir dari BMKG, pusat gempa berada di darat 85 km Barat Laut Sorowako. BMKG juga mengingatkan agar masyarakat di Sorowako mewaspadai potensi gempa susulan.
Berdasarkan data yang dirilis BMKG, guncangan akibat gempa Sorowako hari ini dirasakan pada sejumlah tempat berikut (skala MMI):
- II-III Sorowako
Untuk diketahui, sebagian besar wilayah Indonesia termasuk daerah rawan gempa. Merujuk pada data BMKG, selama 1976‐2006 saja, telah terjadi 3.486 gempa bumi dengan magnitudo lebih dari 6,0.
Apa penyebab gempa bumi? Dari segi penyebab, gempa bumi bisa dibedakan dalam 2 jenis. Pertama, gempa tektonik yang terjadi karena pergerakan/pergeseran lapisan batuan di kulit bumi, secara tiba‐tiba. Hal ini terjadi akibat pergerakan lempeng‐lempeng tektonik. Selain itu gempa bisa juga terjadi karena aktivitas gunung api. Gempa jenis kedua ini disebut gempa bumi vulkanik.
Pergerakan lapisan batuan di dalam bumi secara tiba‐tiba dapat menghasilkan energi yang dipancarkan ke segala arah berupa gelombang seismik. Saat gelombang itu mencapai permukaan bumi, getarannya bisa merusak segala sesuatu, seperti bangunan, dapat menimbulkan korban jiwa.
Sementara pada hari ini, selain di Sorowako, gempa pun terjadi di kawasan Indonesia lainnya, yakni:
# | Waktu Gempa | Koordinat | Magnitudo - Kedalaman | Dirasakan (Skala MMI) |
1 | 06-May-21 01:13:33 WIB | 0.11 LS 123.04 BT | 5.1 SR - 102 Km | Pusat gempa berada di laut 73 km Selatan Gorontalo - III Gorontalo - III Luwuk - II - III Gorontalo Utara - II Limboto |
2 | 06-May-21 13:52:22 WIB | 0.29 LS 100.26 BT | 3.3 SR - 10 Km | Pusat gempa berada di darat 12 km barat laut Bukit Tinggi - II - III Bukit Tinggi - II - III Agam - II Padang Panjang - II Tanah Datar |
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Agung DH