Gambir Tambah Kereta Eksekutif Atasi Lonjakan Pemudik

tirto.id - Stasiun Kereta Api Gambir telah mengerahkan sebanyak sembilan kereta kelas eksekutif tambahan untuk mendukung kelancaran transportasi pada arus mudik Idul Fitri 1437 Hijriah atau tahun 2016.

"Kereta ini sudah kita kerahkan sejak akhir bulan Juni, setiap hari yang dioperasikan sembilan rangkaian kereta api," tutur Kepala Stasiun Kereta Api Gambir Edy Kuswoyo saat ditemui di kantornya di Jakarta, Selasa (5/7/2016) siang.

Dia memaparkan, kereta tambahan khusus Lebaran tersebut antara lain Argo Muria Lebaran dengan relasi/rute Gambir-Semarang Tawang yang berangkat pukul 01.15 WIB, Taksaka Pagi Lebaran rute Gambir-Yogyakarta berangkat pukul 07.30 WIB, Argo Muria Lebaran rute Gambir-Semarang Tawang dengan waktu keberangkatan 08.20 WIB.

Selanjutnya, Argo Sindoro Lebaran dengan rute Gambir-Semarang Tawang (16.30), Sembrani Lebaran rute Gambir-Surabaya Pasar Turi (17.30), Purwojaya Lebaran rute Gambir-Cilacap (19.30), Gajayana Lebaran rute Gambir-Malang (23.20), dan Taksaka Malam Lebaran rute Gambir-Yogyakarta (23.35).

Total jumlah keberangkatan kereta api dari Stasiun Gambir khusus dalam rangka Lebaran mencapai 43 rangkaian setiap harinya.

Lonjakan penumpang kereta api tertinggi menjelang Lebaran di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, terjadi pada hari Minggu (3/7/2016) dengan jumlah mencapai 15.005 orang dengan berbagai tujuan di Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Posko Humas Stasiun Gambir di Jakarta, Selasa siang, diketahui bahwa pada hari Senin (4/7/2016) telah diberangkatkan sebanyak 14.571 penumpang, sedangkan pada Sabtu (2/7/2016) telah diberangkatkan sebanyak 14.765 penumpang.

Sementara itu, terkait dengan lonjakan penumpang yang terjadi di Stasiun Gambir pada hari Minggu, Edy menilai hal tersebut bukan sebagai arus puncak karena adanya sistem yang telah tertata dengan baik di KAI.

"Sebenarnya tidak ada arus puncak, karena sekarang KAI sudah 100 persen menyediakan tempat duduk, jadi tidak ada kereta yang melebihi kapasitas apalagi (penumpang) sampai berdiri. Kalau pun ada perbedaan jumlah penumpang, selisihnya hanya sedikit," tutur Edy memaparkan.

Sedangkan sejak 24 Juni 2016 hingga hari ini pukul 11.00 WIB, Stasiun Kereta Api Gambir telah memberangkatkan sebanyak 132.951 penumpang.