tirto.id - Bagaimana fungsi iklan bagi pemerintah dan perusahaan serta apa saja tujuan iklan untuk masyarakat itu sendiri?
Iklan merupakan media promosi yang sering digunakan oleh suatu perusahaan untuk memasarkan produknya. Iklan seperti ini bisa Anda temukan di mana pun, baik itu koran, televisi, internet, bahkan di pinggir jalan dalam bentuk banner atau baliho.
Iklan dapat diartikan sebagai pesan atau pemberitahuan kepada banyak orang tentang barang/ jasa yang sedang ditawarkan.
Selain untuk memperkenalkan produk, iklan juga bertujuan untuk mendorong atau membujuk konsumen agar mau membeli produk yang diiklankan.
Itulah kenapa iklan dibuat semenarik mungkin agar mencuri perhatian calon konsumen. Namun perlu diketahui bahwa pembuat iklan bukan hanya perusahaan komersial yang bergelut dalam hal jual beli.
Tujuan iklan pun tidak hanya sebatas mendorong orang untuk membeli suatu produk.
Pemerintah sering menggunakan iklan sebagai media penyampaian informasi-informasi penting, contohnya iklan layanan masyarakat. Dari sini dapat disimpulkan bahwa iklan bertujuan untuk menarik perhatian khalayak sekaligus membujuk pembacanya untuk memenuhi permintaan si pembuat iklan.
Fungsi Iklan Secara Umum
Iklan memiliki lima fungsi utama, yaitu sebagai pemberi informasi, alat untuk membujuk pembacanya, pengingat, pemberi nilai tambah, dan juga sebagai bantuan upaya lain dari perusahaan yang bersangkutan. Berikut penjelasan mengenai kelima fungsi iklan tersebut:
- Informing (memberi informasi)
- Persuading (membujuk)
- Reminding (pengingat)
Iklan yang efektif bisa meningkatkan minat konsumen terhadap merek yang pernah ia pakai, bisa juga mendorongnya membeli merek yang sebelumnya tidak pernah ia pilih.
- Adding value (penambah nilai)
- Bantuan untuk upaya lain dari perusahaan
Fungsi Iklan Bagi Perusahaan dan Pemerintah
Khusus bagi perusahaan dan pemerintah, iklan memiliki fungsi sebagai berikut:
1.Fungsi iklan bagi perusahaan
- Menjual barang maupun jasa
- Mendapatkan karyawan
2. Fungsi iklan bagi pemerintah
Iklan berfungsi untuk menyebarkan informasi penting kepada masyarakat luas. Informasi yang disampaikan pun bisa beragam, contohnya sebagai berikut:
- Edukasi kesehatan, misalnya tentang protokol kesehatan selama pandemi, informasi pencegahan demam berdarah, atau yang berkaitan dengan Keluarga Berencana (KB).
- Himbauan, misalnya ajakan untuk menghemat air dan listrik, mematuhi peraturan lalu lintas, atau melakukan penghijauan.
- Pemberitahuan tentang layanan masyarakat, misalnya informasi pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) dan pembayaran pajak.
- Promosi tempat wisata dan mengajak masyarakat untuk mengunjunginya.
- Informasi terkait kinerja atau pencapaian pemerintah, misalnya keberhasilan suatu daerah meraih penghargaan Adipura.
Penulis: Erika Erilia
Editor: Yulaika Ramadhani