tirto.id - Penggemar Produce X 101 telah berhasil kumpulkan donasi sebesar 100 Won (setara dengan 85.000 dolar AS) demi mendukung para finalis Produce X 101 yang gagal menjuarai ajang survival show tersebut untuk debut dalam boy group yang mereka beri nama BY9.
Dilansir dari MK.co pada Selasa (23/7/2019), belum genap 1 minggu dibuka, kampanye penggalangan donasi yang dihimpun oleh penggemar Produce X 101 ini telah berhasil mencapai target yang ditentukan pada Selasa (23/7/2019).
Usai berhasil mencapai target tersebut, seketika kata kunci “BY9 100 juta Won” menjadi tren di portal online dan masuk dalam daftar pencarian terbanyak dalam realtime Korea.
Dilansir dari Soompi, hasil penggalangan dana tersebut rencananya akan digunakan untuk dana promosi para finalis seperti menyewa iklan di Subway, tempat umum, dan lain sebagainya.
Hal tersebut mereka lakukan demi meningkatkan popularitas para finalis sehingga harapan para penggemar dapat terwujud, yaitu debutnya para finalis Produce X 101 dalam sebuah boy group bernama BY9.
BY9 sendiri merupakan nama yang dipilih oleh para penggemar Produce X 101 untuk menyebut kesembilan finalis yang gagal debut sebagai X1 (nama boy group pemenang Produce X 101).
Kesembilan finalis ini diantaranya Lee Jin Hyuk, Kim Min Kyu, Koo Jung Mo, Hwang Yun Seong, Keum Dong Hyun, Tony, Song Yu Vin, Ham Won Jin, dan juga Lee Se Jin.
Selain menggalang dana untuk mempromosikan idola mereka, beberapa penggemar Produce X 101 baru-baru ini juga dikabarkan telah melaporkan tim produksi Produce X 101 ke pengadilan dengan tuduhan manipulasi data dan penggelapan uang.
Dilansir dari Soompi, mereka mengeklaim bahwa Produce X 101 telah memanipulasi data voting pemenang Produce X 101 pada siaran live episode final yang tayang pada Jumat (19/7/2019).
Atas tuntutan yang diajukan oleh beberapa penggemar tersebut, mereka menuntut Mnet khususnya tim produksi program Produce X 101 dengan pelanggaran terhadap undang-undang Penyiaran Pasal 5 tentang Tanggung Jawab Penyiaran serta Pasal 6 tentang Keadilan tentang Minat Publik dalam Penyiaran.
Penulis: Syarifah Aini
Editor: Yandri Daniel Damaledo