Fakta Terusan Panama, Keajaiban Rekayasa yang Hubungkan Dunia

tirto.id - Terusan Panama merupakan sebuah terusan yang berada di benua Amerika, tepatnya di negara Panama.

Terusan ini menghubungkan Samudra Atlantik dengan Samudra Pasifik, memotong daratan Amerika Tengah dan memainkan peran krusial dalam jalur perdagangan internasional.

Terusan Panama merupakan salah satu keajaiban teknik yang tak hanya mengubah peta dunia, tetapi juga sejarah perdagangan internasional.

Terusan ini juga memiliki sejarah panjang yang penuh tantangan, mulai dari ambisi Prancis yang gagal hingga kesuksesan Amerika Serikat dalam menyelesaikan proyek besar ini.

Selain fungsinya sebagai jalur vital bagi perdagangan global, terusan ini juga menyimpan sejumlah fakta-fakta menarik, apa saja? Berikut fakta-fakta tentang Terusan Suez selengkapnya.

Sejarah Terusan Panama

Terusan Panama adalah jalur air buatan yang menghubungkan Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik, terletak di negara Panama, Amerika Tengah.

Pembangunannya dimulai pada akhir abad ke-19 dan selesai pada tahun 1914, mengubah peta perdagangan dunia dengan memungkinkan kapal melewati daratan Amerika tanpa harus mengelilingi ujung selatan benua.

Gagasan untuk membangun terusan ini pertama kali muncul pada abad ke-16, ketika penjelajah Spanyol melihat potensi jalur pintas antara kedua samudra tersebut.

Namun, upaya pertama yang serius dimulai pada tahun 1881 di bawah kepemimpinan Ferdinand de Lesseps, yang sebelumnya sukses membangun Terusan Suez.

Sayangnya, proyek ini gagal akibat penyakit seperti malaria dan demam kuning, serta masalah keuangan yang serius.

Setelah kegagalan tersebut, Amerika Serikat mengambil alih proyek ini pada tahun 1904.

Dengan teknologi yang lebih maju dan penanganan penyakit yang lebih efektif, terusan akhirnya selesai dibangun dan dibuka pada 15 Agustus 1914.

Sejak saat itu, Terusan Panama telah menjadi jalur vital bagi perdagangan global, menghubungkan dua samudra dan mempersingkat waktu pelayaran antara pantai timur dan barat Amerika Serikat.

Selain itu, terusan ini juga memiliki dampak signifikan dalam hubungan internasional, dengan kontrol terusan yang sempat menjadi isu besar antara Amerika Serikat dan negara-negara di kawasan tersebut.

Fungsi Terusan Panama

Fungsi Terusan Panama di antaranya adalah sebagai jalur vital untuk perdagangan internasional, memungkinkan kapal menghindari perjalanan panjang mengelilingi ujung selatan Amerika Selatan.

Jalur ini menjadi salah satu rute pelayaran paling penting di dunia karena memungkinkan kapal-kapal untuk berlayar antara Eropa dan Asia tanpa harus mengelilingi ujung selatan Afrika melalui Tanjung Harapan.

Selain itu, terusan ini juga mempercepat proses pengiriman barang antara Samudra Atlantik dan Pasifik, mendukung ekonomi global dengan mengurangi biaya dan waktu pelayaran.

Terusan Panama juga memainkan peran strategis dalam geopolitik, menghubungkan dua samudra besar dan mempengaruhi hubungan internasional serta kontrol terusan yang sempat menjadi isu besar antara negara-negara di kawasan tersebut.

Panjang Terusan Panama

Panjang Terusan Panama sekitar 80 kilometer (50 mil) yang membentang dari kota Colón di pesisir Samudra Atlantik hingga ke kota Balboa di pesisir Samudra Pasifik.

Terusan ini membentang melintasi wilayah sempit di Daratan Panama, menghubungkan dua samudra besar dan memungkinkan kapal menghindari perjalanan panjang yang sebelumnya harus melewati ujung selatan benua Amerika.

Dengan kedalaman mencapai 12 meter dan lebar kanal utama sekitar 300 meter, terusan ini dirancang untuk memungkinkan kapal-kapal besar melintasinya.

Pembangunannya, yang selesai pada tahun 1914, mengurangi waktu pelayaran antara pantai timur dan barat Amerika Serikat hingga sekitar dua minggu, mengubah pola perdagangan global dan meningkatkan efisiensi jalur perdagangan internasional.

Fakta-Fakta Unik Terusan Panama

Terusan Panama memiliki sejumlah fakta unik yang mungkin belum banyak diketahui, meskipun telah memainkan peran besar dalam sejarah perdagangan global dan geopolitik.

Berikut adalah beberapa fakta unik dari Terusan Panama:

1. Panjang Terusan

Terusan Panama memiliki panjang sekitar 80 kilometer (50 mil), menghubungkan Samudra Atlantik dengan Samudra Pasifik.

Terusan ini memangkas perjalanan panjang yang sebelumnya mengharuskan kapal mengelilingi ujung selatan Amerika Selatan.

2. Proyek Pembangunannya Dimulai Oleh Prancis

Pembangunan Terusan Panama dimulai pada tahun 1881 oleh insinyur Perancis Ferdinand de Lesseps, yang sebelumnya sukses membangun Terusan Suez. Namun, proyek ini gagal karena tantangan teknis dan wabah penyakit.

3. Keberhasilan Amerika Serikat Menyelesaikan Proyek

Amerika Serikat mengambil alih proyek ini pada tahun 1904 dan berhasil menyelesaikan pembangunan Terusan Panama pada tahun 1914, setelah mengatasi tantangan teknis dan penyakit.

4. Penyakit Menghantui Pembangunan

Selama pembangunannya, wabah penyakit seperti malaria dan demam kuning menyebabkan ribuan pekerja meninggal. Penanganan penyakit ini menjadi tantangan besar dalam menyelesaikan proyek.

5. Keberadaan Lock System

Terusan Panama menggunakan sistem kunci (locks) untuk mengangkat dan menurunkan kapal dari satu tingkat air ke tingkat lainnya. Setiap kapal melewati tiga kunci utama di sepanjang terusan.

6. Pengaruh Geopolitik

Kontrol atas Terusan Panama pernah menjadi isu besar dalam geopolitik, terutama antara Amerika Serikat dan negara-negara Amerika Latin. Pada tahun 1999, Amerika Serikat menyerahkan kontrol penuh kepada Panama.

7. Tantangan Alam dan Teknis

Pembangunan terusan menghadapi berbagai tantangan alam, seperti cuaca tropis, medan pegunungan, dan sistem aliran air yang rumit. Teknologi saat itu juga belum cukup untuk mengatasi rintangan tersebut.

8. Peranannya dalam Perdagangan

Terusan Panama memainkan peran penting dalam menghubungkan jalur perdagangan antara Amerika Utara, Eropa, dan Asia, serta memperpendek waktu pengiriman barang secara signifikan.

9. Pengaruh Pada Ekonomi Panama

Sebagai jalur perdagangan utama, Terusan Panama sangat penting bagi ekonomi Panama, yang memperoleh pendapatan signifikan dari biaya transit kapal yang melintasi terusan.

10. Pembaruan dan Perluasan

Pada abad ke-21, Terusan Panama telah menjalani perluasan besar senilai $5,4 miliar untuk dapat menampung kapal-kapal yang lebih besar, termasuk perluasan kapasitas kunci pada tahun 2016 dengan dibukanya "Panama Canal Expansion" atau "Third Set of Locks".

11. Usia Terusan Mencapai 100 Tahun

Terusan Panama dibuka pada 15 Agustus 1914, menjadikannya lebih dari 100 tahun tua. Pembangunannya dimulai pada akhir abad ke-19, namun menghadapi berbagai hambatan teknis dan kesehatan sebelum selesai.

12. Biaya Produksi Tinggi

Biaya pembangunan awal sekitar $375 juta pada masa itu. Jika disesuaikan dengan inflasi, biaya ini setara dengan lebih dari $10 miliar pada masa kini, mencerminkan skala besar dan tantangan yang dihadapi dalam pembangunannya.

13. Lebih Dari 1 Juta Kapal Melewati Terusan Panama

Sejak dibuka pada 1914, lebih dari 1 juta kapal telah melintasi Terusan Panama, dan pada 2010 kapal ke-1 juta berhasil melintas.

14. Pendapatan Tahunan

Terusan Panama menghasilkan sekitar $2 miliar per tahun dari tol, dengan biaya berdasarkan ukuran dan muatan kapal.

Jumlah ini memberikan kontribusi besar bagi perekonomian Panama, menjadikannya salah satu sumber pendapatan utama negara.

15. Kepemilikan dan Nasionalisasi

Awalnya dikelola oleh perusahaan milik Prancis dan Inggris, Terusan Suez dinasionalisasi oleh Presiden Mesir, Gamal Abdel Nasser, pada tahun 1956, yang memicu Krisis Suez.

16. Ekspansi dan Modernisasi

Pada 2015, Mesir menyelesaikan proyek perluasan besar untuk meningkatkan kapasitas terusan, memungkinkan lalu lintas kapal dua arah di beberapa bagian.

Terusan Panama bukan hanya jalur air strategis yang menghubungkan dua samudra, tetapi juga simbol inovasi, kerja keras, dan kemajuan teknologi manusia. Dari sejarah pembangunannya yang penuh tantangan hingga peran pentingnya dalam perdagangan global, terusan ini telah menjadi salah satu infrastruktur paling berpengaruh di dunia.

Dengan terus dikembangkan dan dimodernisasi, Terusan Panama akan tetap menjadi penghubung vital bagi perekonomian dunia dan bukti nyata bagaimana manusia mampu mengatasi batasan alam.