Menuju konten utama

Samudra di Dunia Sesuai Urutan Luasnya: Terluas Hingga Terkecil

Samudra di dunia sesuai urutan luasnya, dari yang terluas hingga terkecil, adalah sebagai berikut.

Samudra di Dunia Sesuai Urutan Luasnya: Terluas Hingga Terkecil
Ilustrasi peta globe dunia. foto/Istockphoto

tirto.id - Daftar samudra di dunia sesuai urutan luasnya, dari yang terluas hingga terkecil adalah Samudra Pasifik, Samudra Atlantik, Samudra Hindia, Samudra Selatan (Samudra Antarktika), dan Samudra Arktik. Di antara kelimanya, Samudra Pasifik yang disebut pula sebagai Lautan Teduh tidak hanya menjadi samudra terluas di dunia, tetapi juga laut dengan basin (dasar) tertua di bumi.

Samudra adalah laut yang sangat luas, berupa kumpulan air asin dengan volume sangat besar di permukaan bumi, serta memisahkan atau menghubungkan satu benua dengan benua lainnya dan kepulauan-kepulauan besar. Perbedaan samudra dengan laut terletak di luasannya. Luas samudra jauh melampui laut.

Jika digabungkan, luas seluruh samudra jelas jauh melampaui daratan di bumi. Seluruh samudra mencakup 70 persen permukaan bumi dengan luas sekitar 361 juta km2 dan volume air sebanyak 1.370 juta km3.

Semua lautan di Bumi diperkirakan menampung volume 0,3 miliar mil kubik, dengan kedalaman rata-rata 12,080,7 kaki (3,682,2 meter). Berbagai air yang membentuk wilayah lautan tersebut memiliki karakteristik dan ukuran uniknya sendiri, termasuk berbagai macam samudera.

Daftar Samudra di Dunia Sesuai Urutan Luasnya

Sebagaimana dijelaskan di atas, terdapat 5 samudra di dunia. Berikut ini daftar samudra di dunia sesuai urutan luasnya, dari yang terluas hingga terkecil beserta rincian data geografisnya.

1. Samudera Pasifik

Samudra Pasifik atau Lautan Teduh merupakan samudra terluas di Bumi. Laut Pasifik mengandung hampir dua kali lebih banyak air daripada perairan terbesar kedua di dunia.

Luas Samudra Pasifik adalah 168.723.000 kilometer persegi (64.196.000 mil persegi). Volume air di Samudra Pasifik diperkirakan mencapai 669.880.000 kilometer kubik (km3).

Terletak di antara Samudra Selatan, Benua Asia, Benua Australia, dan Benua Amerika, samudra ini dikelilingi garis pantai sepanjang 135.663 km. Kedalaman Samudra Pasifik rerata 3.970 meter.

Samudera Pasifik juga merupakan cekungan laut tertua atau laut dengan basin (dasar cekungan) yang tertua di bumi. Batuan tertua di dasar lautan Pasifik diperkirakan berusia 200 juta tahun.

Wilayah Pasifik juga menjadi bagian dari "Cincin Api" sehingga kerap menjadi lokasi pusat gempa bumi dan aktivitas vulkanik, termasuk di bawah laut.

2. Samudera Atlantik

Samudera Atlantik memiliki luas sekitar 33.400.000 mil persegi (86.505.603 kilometer persegi). Samudera ini mencakup sekitar 21 persen permukaan bumi.

Samudera Atlantik dikelilingi Benua Amerika, Benua Afrika, dan Benua Eropa. Dengan kedalaman rata-rata 3.646 meter, samudra ini diperkirakan menampung air sebanyak 310.410.900 kilo meter kubik.

Selain itu, dilansir dari International Geology Review, Samudera Atlantik adalah samudra termuda di dunia. Samudera Atlantik terbentuk pada Periode Jurassic (200 juta hingga 150 juta tahun yang lalu).

3. Samudera Hindia

Samudera Hindia adalah samudera yang memiliki luas sekitar 28.400.000 mil persegi (73.555.662 kilometer persegi). Terletak di antara Benua Afrika, Asia, Australia, Samudra Hindia yang memiliki kedalaman rerata 3.741 meter, menampung air sebanyak 264.000.000 kilo meter kubik.

Samudra Hindia juga merupakan samudra terhangat di dunia. Permukaan Samudra Hindia yang tenang memungkinkan perairan luas ini menjadi rute pelayaran para pedagang sejak masa kuno, dan menjadi alternatif selain jalur sutra di daratan Asia.

Meski demikian, Samudra Hindia termasuk lokasi salah satu tsunami paling dahsyat dalam sejarah. Tsunami besar terkini adalah yang melanda Aceh dan sejumlah wilayah Asia lainnya pada 2004.

4. Samudra Selatan (Samudra Antarktika)

Samudra Selatan (Samudra Antarktika) merupakan perairan dengan luas sekitar 31.068.560 mil persegi, atau 21.960.000 km2. Punya kedalaman rata-rata 3.270 meter, samudra ini diperkirakan menampung air dengan volume 71.800.000 km3. Adapun titik terendah samudera ini sedalam 7.235 m di ujung selatan Palung Sandwich Selatan.

Perairan Samudra Selatan mengelilingi benua Antarktika (kutub selatan). Samudra di ujung selatan bumi ini juga terhubung dengan Samudra Atlantik, Hindia, dan Pasifik.

Samudra Selatan sepenuhnya mengelilingi Antartika, mengalir dari barat ke timur. Samudera ini juga menjadi rumah bagi beberapa spesies yang hampir punah, seperti elang laut, burung laut besar, dan ikan paus. Maka dari itu, Komisi Penangkapan Ikan Paus Internasional juga telah menetapkan area ini sebagai Suaka Paus Laut Selatan.

5. Samudera Arktik

Samudera Arktik yang terletak di dekat kutub utara dan dikelilingi oleh wilayah Amerika Utara dan Eurasia, tercatat memiliki luas 15.558.000 km2. Samudra ini punya kedalaman rerata 1.205 meter dan ditaksir menampung air sebanyak 18.750.000 km3.

Adapun spesies hewan laut yang terancam punah yang hidup di Samudra Arktik termasuk manate, anjing laut, singa laut, kura-kura, dan paus.

Para ilmuwan mencatat terjadi perubahan di Samudra Arktik akibat peningkatan suhu Kutub Utara sebagai akibat dari pemanasan global. Pada 2009, luas es laut Arktik mencapai level terendah ke-3 sejak pengukuran satelit dimulai pada 1979. Perubahan itu terus terjadi hingga sekarang.

Baca juga artikel terkait SAMUDRA atau tulisan lainnya dari Olivia Rianjani

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Olivia Rianjani
Penulis: Olivia Rianjani
Editor: Addi M Idhom