tirto.id - Cina baru saja dilanda gempa berkekuatan 6,9 SR yang terjadi di Kabupaten Otonom Menyuan Hui di Provinsi Qinghai, demikian menurut konferensi pers kantor informasi pemerintah provinsi.
Kantor berita Xinhua melaporkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa gempa itu. Berdasarkan data dari Pusat Jaringan Gempa China (CENC), gempa itu terjadi pada pukul 01.45 WIB, pusat gempa berada di 37,77 derajat LU dan 101,26 derajat BT. Gempa terjadi pada kedalaman 10 km.
Usai gempa terjadi, Kementerian Manajemen Darurat (MEM) langsung memulai tanggap darurat bencana. Tim kerja langsung dikerahkan ke Provinsi Qinghai untuk membantu masyarakat dan memeriksa situasi bencana.
Situasi Gempa Cina & Pengakuan Warga
Setelah terjadi gempa, otoritas Provinsi Qinghai langsung mengaktifkan status tanggap darurat Tingkat II. Ada lima desa dalam jarak 5 km yang berada di sekitar pusat gempa.
Wakil direktur departemen manajemen darurat provinsi, Guo Yong menyampaikan, berdasarkan penyelidikan awal, belum ada korban atau kerusakan properti akibat gempa itu. Ia menambahkan, petugas pemadam kebakaran juga sudah dikirim ke daerah terdampak.
Ma Honglong, seorang pejabat di departemen publisitas mengatakan, gempa itu terasa di Kabupaten Otonom Menyuan Hui karena pusat gempa hanya berjarak sekitar 53 km dari ibu kota kabupaten.
Seorang siswa dari Sekolah Menengah bernama Putri Ma mengatakan, mereka sempat terbangun oleh gempa. "Teman-teman sekelas saya dan saya sedang tidur di asrama kami ketika gempa terjadi. Kami tiba-tiba terbangun oleh gempa."
Menurut keterangan wartawan Xinhua, banyak siswa yang masih memakai selimut dan mereka berkumpul di taman bermain sekolah di pagi hari.
"Lebih dari 2.500 siswa yang tinggal di kampus berkumpul di taman bermain. Kami mengatur bus untuk para siswa dan mengirim mereka pulang dengan selamat," kata Bao Yulong, seorang kepala sekolah.
Penemuan Beberapa Kerusakan
Kepala kotapraja Kabupaten Menyuan mengatakan, beberapa retakan ditemukan di rumah-rumah pengembala, tetapi tidak ada korban jiwa atau pun hewan ternak yang ditemukan mati.
Warga di Xining, ibukota provinsi yang berjarak sekitar 136 km dari pusat gempa juga merasakan getaran dan bergegas ke lapangan terbuka.
Sementara itu, Global Times melaporkan, bagian tembok Cina runtuh akibat gempa berkekuatan 6,9 SR itu. Tembok Besar runtuh sepanjang dua meter di daerah Shandan, Provinsi Gansu, China Barat Laut, yang berjarak 114 kilometer dari pusat gempa di daerah Menyuan.
Editor: Iswara N Raditya