tirto.id - Xavi Hernandez dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) setelah menjalani tes yang digelar oleh klubnya di Liga Qatar, Al-Sadd. Eks kapten Barcelona itu bakal menjalani karantina mandiri. Sementara tugas Xafi sebagai pelatih tim Al-Sadd diserahkan kepada David Prats.
"Beberapa hari yang lalu, sesuai dengan protokol QSL (Qatar Stars League), saya menjalani tes dan hasilnya positif dalam uji COVID-19 yang terakhir. Saya merasa baik-baik saja, tetapi saya akan menjalani karantina," ujar Xavi, dikutip laman resmi Al-Sadd, Sabtu (25/7/2020).
Xavi mengaku dirinya akan bersemangat untuk kembali ke rutinitas dan siap bekerja lagi apabila sudah mendapatkan izin dari fasilitas kesehatan.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama QSL, QFA dan Al Sadd karena sudah menyediakan sarana deteksi dini, mengurangi penyebaran infeksi virus dan menjamin kompetisi berjalan normal," ujar pelatih berusia 40 tahun tersebut.
Ketika Xavi melakukan karantina mandiri sesuai dengan protokol kesehatan, tugas sebagai juru taktik Al-Sadd diserahkan kepada David Prats. Prats sendiri merupakan kepala staff teknis klub dan mulai menangani tim ketika Al-Sadd melawan Al-Khor.
"Saya tidak bisa bergabung dengan tim pada kompetisi resmi. David Prats akan menggantikannya. Sebagai kepala staf teknis, ia akan menjadi pelatih caretaker Al-Sadd," tutur Xavi.
Pada duel meladeni Al-Khor yang diselenggarakan Sabtu (25/7/2020) waktu setempat, anak asuh Xavi berhasil menang dengan skor 2-1 di Stadion Jassim Bin Hamad.
Di papan klasemen sementara Star League 2019/2020 (Liga Qatar), Al Sadd saat ini menempati urutan ketiga dengan koleksi 35 poin dari 18 penampilan. Akram Afif dan kawan-kawan saat ini tertinggal 8 angka atas Al Duhail sebagai pemuncak dan selisih 6 poin di bawah Al Rayyan selaku runner-up.
Riwayat Karier Xavi Hernandez
Sejak menangani klub asal Timur Tengah tersebut, Xavi sudah menunjukkan kualitasnya sebagai seorang arsitek tim. Buktinya, dia sukses mempersembahkan dua trofi bagi Al-Sadd, yakni Piala Super Qatar 2019 dan Piala Qatar 2020.
Sedangkan saat menjadi pemain impor klub itu, Xavi juga berhasil membantu al-Sadd menyabet trofi Qatar Stars League 2018/2019, Piala Qatar 2017, dan Piala Super Qatar 2017.
Sebelum tampil di Liga Qatar, Xavi lama menjadi kapten Barcelona. Bersama klub asal Catalunya, Xavi memainkan 767 laga di semua kompetisi dan melesakkan total 85 gol.
Sejumlah trofi juga sukses ia raih ketika mengenakan seragam Blaugrana, termasuk delapan gelar La Liga dan tiga kali juara Copa del Rey.
Sementara di level internasional, Barcelona juga pernah dibawanya menjadi yang terbaik di Liga Champions sebanyak 4 kali, yakni di musim 2005/2006, 2008/2009, 2010/2011, dan 2014/2015. Belum lagi Piala Super UEFA 2009 dan 2011 serta juara Piala Dunia Antarklub pada 2009 dan 2011 silam.
Gelaran kompetisi 2014/2015 menjadi musim terakhirnya bersama Lionel Messi dan kolega. Pada musim berikutnya, Xavi memutuskan hengkang untuk memperkuat Al-Sadd sebagai pemain. Dia lalu dipercaya menjadi pelatih di klub yang sama sejak Mei 2019 hingga kini.
Penulis: Beni Jo
Editor: Addi M Idhom