tirto.id - Lima dari 76 petugas medis dan non medis di Depok, Jawa Barat, diduga terinfeksi virus Corona atau COVID-19. Mereka sempat berinteraksi dengan dua pasien positif virus Corona yang kini dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso.
Namun Nova tak merinci siapa saja lima orang tersebut dan dirawat di rumah sakit mana.
"Lima orang saat ini sudah dalam penanganan di rumah sakit, sedangkan 71 orang lagi dalam penanganan di rumah masing-masing, tetapi terus kami pantau kesehatannya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Novarita di Balai Kota Depok, Senin (2/3/2020).
Nova mengatakan terhadap kelima orang tersebut akan dilakukan uji laboratorium terlebih dahulu, apakah memang terinfeksi virus Corona atau tidak. "Kami belum bisa memastikan apakah positif atau tidak, tergantung hasil lab-nya," kata dia.
Dinkes Kota Depok mengklaim mempunyai data-data ke-76 orang tersebut, seperti mereka tinggal di mana dan riwayat perjalanan serta kegiatannya sehari-hari.
"Kami akan pantau terus," ujar Nova.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Depok Sidik Mulyono juga memastikan nama dan alamat ke-76 tenaga medis dan non medis tersebut sudah tercatat.
"Tidak semuanya warga Depok ada juga warga di luar Depok," jelasnya.
Sidik meminta kepada masyarakat untuk tidak khawatir dan tidak panik menghadapi virus corona tersebut.
"Kalau masyarakat tidak berinteraksi dengan pasien yang positif virus corona, ya tidak apa-apa, walaupun dia berada di rumah sakit tersebut," ujarnya.
Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kemarin mengumumkan dua orang warga Depok terinfeksi virus Corona.
Terawan mengatakan kasus virus corona pertama di Indonesia ini terdeteksi pada Ahad (1/3/2020).
"Rumahnya dicek, ibu dan anak, usianya 64 tahun dan 31 tahun. Sudah melakukan isolasi rumah. Terkenanya di Jakarta, daerah Depok," kata Terawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/3/2020).
Menurut Presiden Joko Widodo, dua orang tersebut terjangkit virus Corona setalah kontak langsung dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.
"Orang Jepang ke Indonesia bertamu ke siapa, ditelusuri, dan ketemu. Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," ujar Jokowi di Jakarta, Senin (2/3/2020).
Setelah dicek oleh tim Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kedua orang ini dipastikan positif terjangkit virus corona.
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Gilang Ramadhan