tirto.id - Film Daylight tentang upaya penyelamatan korban selamat dari kecelakaan besar di terowongan, akan tayang di stasiun televisi Global TV pada Selasa (23/7/2019) pukul 23.30 WIB.
Di New York, ada sebuah jalan terowongan yang melintasi sungai. Malam itu, lalu lintas sedang padat. Ada bus yang sedang mengantar penumpang, mobil keluarga, rombongan pendaki gunung, para lansia dan lainnya.
Kit (Sylvester Stallone), mantan petugas layanan kesehatan darurat yang sekarang menjadi supir taksi juga sedang melintasi jalan itu.
Selain para pengendara umum, ada truk yang sedang membawa limbah berbahaya. Mereka berencana membuangnya secara ilegal. Saat kondisi terowongan sedang padat, dari arah kota, ada mobil yang dikendarai pencuri berlian.
Kecepatan mobil yang tinggi membuatnya tidak terkendali. Mobil pencuri menabrak truk pembawa limbah. Seketika terjadi ledakan besar. Mayoritas mobil hangus. Hanya ada beberapa orang yang selamat, termasuk Kit.
Kondisi saat ini sangat tidak menguntungkan. Mereka tidak bisa keluar terowongan secara normal. Mereka terjebak dan tidak ada udara aman sepanjang terowongan. Mereka juga terancam oleh air sungai di atas terowongan yang bisa merembes sewaktu-waktu saat kondisi terowongan sudah retak.
Kit kemudian berusaha menyelamatkan orang-orang yang tersisa dengan waktu yang sedikit. Dia berkomunikasi dengan pihak pengelola jalan dan kepolisian.
Film karya sutradara Rob Cohen serta penulis Leslie Bohem ini tayang perdana pada 6 Desember 1996. Berdurasi 115 menit, Daylight berada dalam naungan studio produksi MCA Universal Home Video.
Selama penayangannya, Box Office Mojo mencatat pendapatan film ini lebih dari 159 juta dolar AS termasuk 126 juta dolar AS di antaranya berasal dari penayangan secara internasional.
Situs Rotten Tomatoes memberi skor 25 persen. Sementara penonton memberi skor 37 persen. Situs IMDb memberi skor 5,9 dari 10.
-------
Jadwal tayang film menyesuaikan masing-masing stasiun televisi. Waktu tayang dan judul film dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yantina Debora