Menuju konten utama

Daftar Konglomerat & Politikus di Barisan Pendukung Prabowo

Daftar konglomerat dan politikus yang mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Daftar Konglomerat & Politikus di Barisan Pendukung Prabowo
Bakal calon presiden dari partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan gagasan di UGM, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa (19/9/2023). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/YU

tirto.id - Bakal calon presiden Prabowo Subianto resmi didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, dan sejumlah partai non fraksi lainnya. Lalu, siapa saja deretan orang kaya yang berada di belakang Prabowo?

Harta kekayaan Capres dan para pendukungnya kerap menjadi perbincangan, sebab dukungan logistik yang mumpuni turut mempengaruhi kekuatan kampanye politik.

Bacapres Prabowo Subianto sendiri memiliki jumlah kekayaan mencapai Rp2 triliun menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2022.

Berdasarkan LHKPN itu, sumber kekayaan Prabowo didominasi dari surat berharga miliknya yang nilainya mencapai Rp1,7 triliun.

Prabowo memiliki sejumlah perusahaan yang bergerak di industri tambang, batu bara, kelapa sawit, hingga perkebunan.

Selain kekayaan pribadi, dalam kontestasi Pilpres 2024, Prabowo juga didukung oleh sejumlah daftar nama orang-orang kaya lainnya.

Daftar Orang-Orang Kaya Pendukung Prabowo

Berikut ini adalah deretan nama orang-orang kaya yang berada di barisan pendukung Prabowo Subianto:

1. Hashim Djojohadikusumo: Rp10,4 Triliun

Hashim Djojohadikusumo adalah adik kandung Prabowo. Dia merupakan pengusaha sukses yang memiliki harta kekayaan Rp10,4 triliun dan pernah dinobatkan sebagai orang terkaya ke-40 di Indonesia.

Sejak sang kakak memasuki ranah politik dan ikut bertarung dalam kontestasi Pilpres 2009, Hashim adalah pemain kunci. Laporan Forbes pada 2010 menyebut Hashim “selalu memberi Prabowo apa yang diinginkannya.”

2. Jusuf Hamka: Rp15 Triliun

Jusuf Hamka pada awal Juli 2023 mengungkapkan kepada publik perihal dukungannya untuk Prabowo. Menurut dia, Prabowo adalah sosok pemimpin yang cinta NKRI dan tidak perlu diragukan lagi. Meski demikian, Jusuf Hamka hingga saat ini belum termasuk ke dalam tim kemenangan resmi Prabowo.

Kekayaan Jusuf Hamka ditaksir mencapai Rp15 triliun. Di dunia bisnis, Jusuf Hamka terkenal sebagai pemilik dari CMNP. Perusahaannya adalah pihak yang terlibat dalam pembuatan tol Cawang-Tanjung Priok. Untuk itu, dia kerap dijuluki juragan tol.

3. Aburizal Bakrie: Tidak diketahui pasti

Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie, masuk ke dalam jajaran orang kaya pendukung Prabowo. Sejak Golkar memutuskan untuk mendukung Prabowo, Aburizal tampak solid mengiring arah politik partainya itu.

Kekayaan Aburizal Bakrie saat ini tidak diketahui pasti, dia sudah tidak masuk ke dalam deretan orang terkaya Indonesia versi Forbes.

Namun, pada tahun 2007 lalu, Forbes pernah menobatkan Aburizal sebagai orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan Rp77 triliun.

Pasca tahun 2012, usaha Bakrie menghadapi sejumlah masalah keuangan. Meski demikian, masih banyak yang memperhitungkan Aburizal sebagai konglomerat kaya dengan sejumlah gurita bisnis yang masih eksis hingga saat ini.

4. Erick Thohir: Rp2,3 Triliun

Erick Thohir adalah salah satu tokoh yang memiliki potensi menjadi calon wakil presiden Prabowo yang didukung oleh PAN. Menteri BUMN sekaligus Ketua PSSI ini memiliki Rp2,3 triliun berdasarkan LHKPN 2021.

Erick terkenal sebagai pengusaha yang merambah sejumlah bisnis. Pundi kekayaan utamanya berasal dari bisnis media. Lalu, dia juga memiliki bisnis di industri pertambangan dan kelapa sawit.

5. Airlangga Hartarto: Rp454 Miliar

Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, bersama partainya memutuskan untuk memenangkan Prabowo dalam Pilpres 2024 saat dia merapat pada 13 Agustus 2023. Airlangga tercatat memiliki kekayaan Rp454 miliar berdasarkan LHKPN pada 31 Desember 2022.

Harta kekayaan Airlanggasebagian besar berasal dari hasil bisnis di industri agraria atau pupuk. Diketahui, Airlangga adalah pemilik PT. Graha Curah Niaga.

6. Zulkifli Hasan: Rp22,7 Miliar

Ketum PAN, Zulkifli Hasan, bersama partainya pada 13 Agustus 2023 juga memutuskan untuk merapat ke kubu Prabowo. Merujuk LHKPN pada 31 Desember 2022, Zulkifli Hasan memiliki total kekayaan mencapai Rp27,7 miliar.

Sebelum fokus di dunia politik, selama rentang waktu 1998 hingga 2004 Zulkifli Hasan pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Batin Eka Perkasa yang bergerak dalam industri peralatan rumah tangga.

7. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY): Rp15,2 Miliar

Ketua Umum, Partai Demokrat memutuskan untuk memenangkan Prabowo sejak 21 September 2023. Berdasarkan LHKPN yang dilaporkan pada Oktober 2016 saat AHY mencalonkan diri sebagai calon gubernur DKI, dia memiliki harta kekayaan Rp15,2 miliar.

Sebelum terjun ke dunia politik, AHY berkarier di dunia militer, pangkat terakhirnya saat memutuskan untuk meninggalkan militer adalah Mayor Infanteri.

8. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY): Rp13,9 Miliar

Presiden keenam Republik Indonesia sekaligus Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), secara terbuka menegaskan bahwa dia “siap turun gunung” untuk memenangkan Prabowo dalam Pilpres 2024.

Kekayaan SBY terakhir diketahui pada 2014 saat dia meletakkan jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia. Kala itu, berdasarkan LHKPN 5 November 2014, harta kekayaan SBY mencapai Rp13,9 miliar.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Politik
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Alexander Haryanto