Menuju konten utama
EURO 2021

Daftar Juara Piala Eropa & Final EURO dari Tahun 1960 ke Tahun 2016

Daftar juara Piala Eropa dan final EURO dari tahun 1960 ke 2016: Jerman & Spanyol menjadi tim dengan trofi EURO terbanyak (3 kali).

Daftar Juara Piala Eropa & Final EURO dari Tahun 1960 ke Tahun 2016
Logo Euro 2020. wikimedia commons/fair use

tirto.id - Jerman dan Spanyol adalah negara dengan koleksi gelar Piala Eropa terbanyak dalam kurun waktu ERO 1960 hingga EURO 2016. Kini, kedua negara akan kembali berjuang menjadi yang terbaik dengan persaingan dari 22 negara lain peserta EURO 2021.

Baik Jerman maupun Spanyol sejauh ini masing-masing telah mendapatkan 3 gelar juara Euro. Namun perbedaannya adalah, Jerman meraihnya dengan 2 nama. Yakni Jerman Barat dan Jerman ketika negara mereka telah bersatu sejak 1990 lalu.

Dalam hal ini Jerman Barat memiliki raihan 2 gelar Piala Eropa. Pertama mereka dapatkan tahun 1972 ketika mengalahkan Uni Soviet dengan skor 3-0. Berikutnya, 12 tahun kemudian, giliran Belgia yang ditumbangkan dengan skor 2-1 di Stadion Olimpico Roma.

Ketika telah bersatu, Jerman baru sekali menjadi juara Piala Eropa. Momen itu terjadi pada 1996 atau 6 tahun setelah negara mereka bersatu. Dalam turnamen yang digelar di Inggris kala itu, Jerman mengalahkan Ceko 2-1 lewat golden goal Oliver Bierhoff.

Berkebalikan dengan Jerman, 3 gelar Spanyol lebih banyak diraih dengan generasi terkini mereka. Setelah menjuarai Euro 1964, La Roja terhitung sangat lama tidak berprestasi di ajang sepakbola antar negara Eropa tersebut. Spanyol baru merasakan gelar juara lagi pada Euro 2008.

Kala itu gol Fernando Torres membuat Jerman takluk 1-0 di Austria. Pada 4 tahun berselang generasi emas mereka kembali mempersembahkan trofi ketika mengalahkan Italia 4-0. Itu merupakan 3 gelar beruntun yang diberikan generasi emas Spanyol termasuk Piala Dunia 2010.

Antara Jerman dan Spanyol, Die Mannschaft lebih berpengalaman bermain di final. Total mereka telah 6 kali menembus babak final dengan konversi 50 persen menjadi juara. Sedangkan Spanyol tercatat 4 kali masuk final dan hanya sekali saja gagal yakni tahun 1984.

9 Negara Berpeluang Tambah Trofi EURO 2021

Dari 24 negara yang akan berpartisipasi di Euro 2021, hanya 9 saja yang punya kans untuk menambah gelar juara. Satu-satunya negara yang pernah juara Euro dan sudah tidak bisa menambah gelarnya adalah Uni Soviet.

Dalam sejarahnya, Uni Soviet pernah sekali menjuarai Piala Eropa tahun 1960 atau pada edisi perdana. 2 keberhasilan masuk ke final tahun 1964 dan 1972 tak berakhir manis karena kalah dari Spanyol dan Jerman Barat. Sedangkan ketika berganti ke Rusia, capaian terbaik mereka adalah semifinalis Euro 2008 di Swiss dan Austria.

Selain Uni Soviet, muncul Cekoslovakia sebagai peraih gelar Piala Eropa. Namun negara tersebut kemudian telah pecah menjadi 2 yakni Republik Ceko dan Slovakia. Keduanya pun juga ambil bagian di putaran final Euro 2021 nanti.

Satu hal menarik dari 9 negara yang dimaksud berasal dari Belanda. Der Oranje gagal menembus putaran final Euro 2016 yang digelar di Perancis. Namun fakta tersebut justru harus membuat para rival lebih waspada dengan kekuatan Memphis Depay dan kawan-kawan.

Pasalnya terakhir kali Belanda absen dari Euro, mereka langsung menebusnya dengan gelar juara di edisi berikutnya. Momen itu terjadi pada tahun 1980-an. Gagal lolos ke Euro 1984, Belanda bereaksi dengan keberhasilan menjuarai Euro 1988 yang digelar di Jerman.

”Belgia merupakan favorit saya yang diikuti dengan Perancis, Spanyol, dan Jerman. Kami berada satu level dengan Inggris, Italia, dan Portugal jika kami bisa menampilkan performa terbaik,” kata pelatih Belanda, Frank de Boer.

Berikut daftar final Piala Eropa sepanjang masa

1960: Uni Soviet vs Yugoslavia 2-1

(Slava Metreveli 49’, Viktor Ponedelnik 113’ / Milan Galic 43’)

1964: Spanyol vs Uni Soviet 2-1

(Jesus Maria Pereda 6’, Marcelino 84’/ Galimzyan Khusainov 8’)

1968: Italia vs Yugoslavia 1-1

(Angelo Domenghini 80’ / Dragan Dzajic 39’),

replay: Italia vs Yugoslavia 2-0

(Luigi Riva 12’, Pietro Anastasi 31’)

1972: Jerman Barat vs Uni Soviet 3-0

(Gerd Muller 27’, 58’, Herbert Wimmer 52’)

1976: Cekoslovakia vs Jerman Barat 2-2

(Jan Svehlik 8’, Karol Dobias 25’ / Gerd Muller 28’, Bernd Holzenbein 89’), adu penalti 5-3

1980: Belgia vs Jerman Barat 1-2

(Rene Vandereycken 75’-pen / Horst Hrubersch 10’, 88’)

1984: Perancis vs Spanyol 2-0

(Michel Platini 57’, Bruno Bellone 90’)

1988: Uni Soviet vs Belanda 0-2

(Ruud Gullit 32’, Marco van Basten 54’)

1992: Denmark vs Jerman 2-0

(John Jensen 18’, Kim Vilfort 78’)

1996: Republik Ceko vs Jerman 1-2

(Patrik Berger 59’-pen / Oliver Bierhoff 73’, 95’)

2000: Perancis vs Italia 2-1

(Sylvain Wiltord 90’, David Trezeguet 103’ / Marco Delvecchio 55’)

2004: Portugal vs Yunani 0-1

(Angelos Charisteas 57’)

2008: Jerman vs Spanyol 0-1

(Fernando Torres 33’)

2012: Spanyol vs Italia 4-0

(David Silva 14’, Jordi Alba 41’, Fernando Torres 84’, Juan Mata 88’)

2016: Portugal vs Perancis 1-0

(Eder 109’)

Baca juga artikel terkait EURO 2021 atau tulisan lainnya dari Wan Faizal

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Wan Faizal
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus