Menuju konten utama

Daftar Brand Fesyen Dunia yang Berdonasi untuk Memerangi COVID-19

Giorgio Armani, Dior, Tiffany, Hermes, hingga Levi Strauss masuk daftar brand fesyen dunia yang ikut berdonasi dalam upaya mencegah penyebaran virus corona (COVID-19).

Daftar Brand Fesyen Dunia yang Berdonasi untuk Memerangi COVID-19
Ilustrasi Virus Corona. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Brand-brand fesyen dunia ikut berdonasi dalam upaya mencegah penyebaran virus corona (COVID-19). Di samping Louis Vuitton yang membuka bengkel untuk memproduksi master nonmedis, ada pula Giorgio Armani, Bvlgari, Tiffany, hingga Hermes yang memberikan sumbangan untuk memerangi COVID-19.

Berdasarkan statistik Center for Systems Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University hingga Jumat (10/4/2020), tercatat ada 1.622.167 kasus COVID-19 di seluruh dunia dengan 97.264 kematian dan 365.250 orang dinyatakan pulih dari infeksi. Negara terdampak paling besar adalah Amerika Serikat (467.184 kasus), diikuti Spanyol (157.022 kasus) dan Italia (143.626 kasus).

Donasi untuk melawan virus corona dilakukan berbagai pihak, tidak terkecuali berbagai brand fesyen di bawah ini.

  • Louis Vuitton
Dilansir dari Antara, label fesyen ini membuka 12 dari 16 bengkel produksi mereka di wilayah Perancis untuk memproduksi ratusan ribu masker nonmedis. Masker-masker tersebut digarap oleh 400 orang karyawan, atau 10 persen dari total seluruh pekerja Louis Vuitton di Perancis, dan akan didistribusikan di negara tersebut.

  • Giorgio Armani
Rumah mode Armani memberikan donasi sebesar 1,25 juta euro (sekitar 20,6 miliar rupiah ) untuk rumah sakit dan sejumlah institusi yang terlibat dalam memerangi COVID-19, demikian sebagaimana dilansir dari WWD.

  • Bvlgari
Rumah mode Bvlgari memberikan donasi 3D microscope untuk Instituto Lazzaro Spallanzani di Roma, salah satu lembaga riset pertama yang meneliti DNA virus corona. Selain itu, mereka juga memproduksi ratusan ribu hand sanitizer dalam kemasan botol 75 ml untuk tenaga medis.

  • Dior
Brand fesyen asal Perancis ini memproduksi masker dan hand sanitizer yang akan disumbangkan untuk orang-orang yang masih bekerja di tengah pandemi corona. Produksi dilakukan di pabrik mereka di Brittany, Prancis Utara dan akan dikelola oleh sukarelawan.

  • Tiffany
Dilansir dari New York Post, Yayasan Tiffany & Co. menyumbang 1 juta dolar AS (sekitar Rp16 miliar) sebagai dana bantuan untuk pihak-pihak yang terdampak COVID-19.

Dari jumlah di atas, 750 ribu dolar akan dipakai untuk Solidarity Response Fund WHO, dan 250 ribu diolar AS lainnya untuk NYC COVID-19 Response & Impact Fund yang dikelola The New York Community Trust.

  • Hermes
Produsen tas mewah Hermes mondonasikan dana sebesar 30 juta euro (sekitar 484 miliar rupiah) kepada seluruh rumah sakit di wilayah Paris, Perancis, untuk penanganan pasien terinfeksi COVID-19, demikian sebagaimana diwartakan Antara.

Selain mendonasikan uang, rumah mode mewah asal Perancis ini juga telah memproduksi lebih dari 30 ton gel pembersih tangan dan 31.000 masker.

  • Levi Strauss
Dilansir dari Fashion Network, Levi Strauss & Co. akan memulai komitmen mereka dalam membantu masyarakat terdampak COVID-19 dengan dana sebesar 3 juta euro (sekitar 50 miliar rupiah).

Perusahaan yang berbasis di San Fransisco, AS ini juga juga mendukung karyawan dan komunitasnya di seluruh dunia selama pandemi dengan menyumbang ke berbagai organisasi.

  • MAC Cosmetic
Dilansir dari Papper, MAC Cosmetic mengumumkan akan ikut membantu memerangi penyebaran COVID-19 dengan memberikan donasi sebesar 10 juta dolar AS (sekitar 158 miliar rupiah).

Dana tersebut akan diserahkan kepada 250 organisasi di seluruh dunia yang sejak awal bekerja membantu pihak-pihak terdampak COVID-19.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Ahmad Efendi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Ahmad Efendi
Penulis: Ahmad Efendi
Editor: Fitra Firdaus