Menuju konten utama

20 Contoh Tanggapan Orang Tua Wali untuk Raport SMP

Tanggapan orang tua wali raport SMP merupakan narasi atau komentar yang ditulis wali murid untuk menanggapi laporan hasil pembelajaran. Berikut contohnya

20 Contoh Tanggapan Orang Tua Wali untuk Raport SMP
Ilustrasi Rapot. foto/istockphoto

tirto.id - Tanggapan orang tua wali untuk raport SMP merupakan narasi yang ditulis wali murid untuk menanggapi laporan hasil pembelajaran anaknya.

Contoh tanggapan atau komentar secara spesifik dibuat berdasarkan nilai maupun perilaku yang dilampirkan dalam raport peserta didik.

Penulisan tanggapan dari orang tua maupun wali peserta didik biasanya disediakan lewat kolom tertentu dalam raport. Dengan adanya tanggapan, wali murid bisa menyampaikan apa yang mereka pikirkan tentang hasil raport anaknya.

Bukan hanya itu, catatan tersebut juga bisa menjadi wadah komunikasi antara guru dan para orang tua murid. Misalnya menyampaikan apa yang menjadi kelemahan, kelebihan, maupun pandangan tentang cara peningkatan kualitas pendidikan anak-anaknya.

Lantaran ditulis berdasarkan raport, tanggapan biasanya secara spesifik menuliskan keinginan orang tua atau wali siswa. Kemudian, memperlihatkan juga aspek-aspek yang sekiranya perlu dikembangkan lebih baik lagi.

Adapun tanggapan itu ditulis lewat ungkapan-ungkapan positif agar keserasian pandangan antara ortu dan guru dapat terbentuk. Dengan begitu, keduanya jadi dapat mengupayakan apa yang disampaikan demi perkembangan murid.

Lantas, bagaimanakah contoh tanggapan orang tua atau komentar wali dalam raport SMP?

20 Contoh Tanggapan Orang Tua Wali untuk Raport SMP

Ilustrasi Rapot

Ilustrasi Rapot. ANTARA FOTO/Yusran Uccang

Orang tua/wali murid dapat ikut berkontribusi dalam perkembangan pendidikan maupun karakter anak lewat penulisan tanggapan. Komentar itu bisa memunculkan strategi terbaru yang secara khusus mesti diterapkan agar peningkatan terjadi.

Bukan hanya itu, tanggapan juga dapat disampaikan melalui respon apresiasi terhadap hasil pembelajaran anak-anak mereka. Lalu, menunjukkan apa yang perlu dikembangkan hingga hal yang yang harus diubah.

Berikut ini sejumlah contoh tanggapan dari orang tua atau wali murid untuk ditulis di raport SMP.

  1. “Kami bangga melihat apa yang telah dicapai (nama siswa), sifat rajinnya selaras dengan nilai yang tertulis di raport. Kami merasa senang melihat (nama siswa) memperoleh prestasi tersebut.”
  2. “Peningkatan nilainya dari tahun kemarin mengalami perkembangan pesat. Namun, ada beberapa pelajaran yang sekiranya perlu ditingkatkan lagi.”
  3. “Nilai anak kami cukup memuaskan. Terima kasih atas kerja keras bapak/ibu guru yang telah membimbing mereka selama satu semester ini.”
  4. “(nama siswa) tampak berhasil mencapai ekspektasi kami dalam seluruh mata pelajaran. Jika ada peminatan yang terlihat di sekolah, mohon informasikan kepada kami agar bisa terus mendukung perkembangan dan kesuksesannya.”
  5. “Hasil pembelajaran yang baik tercipta dari kehebatan para pendidik dan keinginan belajar para peserta didik. Terima kasih sudah menunjukkan kolaborasi hebat sehingga anak kami bisa memperoleh prestasi yang hebat.”
  6. “Kami penasaran mengapa nilai matematika (nama siswa) kurang dari angka seharusnya. Seandainya ada strategi yang dapat dilakukan untuk mengubahnya, tolong informasikan kepada kami.”
  7. “Anak kami tampak kesulitan dalam beberapa mata pelajaran, misal IPA, Matematika, dan ranah penghitungan lainnya. Kami mohon kerja samanya untuk memantau anak ini lebih intens lagi agar dapat mencapai standar kompetensinya.”
  8. “Kami telah melihat bagaimana (nama siswa) mengalami kesulitan akademis dan sosialisasi. Mohon bimbing anak kami agar dapat terbantu.”
  9. “Kami mengetahui (nama siswa) sangat suka dengan hal-hal baru dan mudah bosan terhadap pembelajaran yang monoton. Mohon pihak pendidik untuk menciptakan suasana baru agar bisa membuat anak kami semangat.”
  10. “Kami menyadari tentang proses pembelajaran yang baik akan menghasilkan prestasi yang baik pula. Terima kasih telah membimbing (nama siswa) sehingga bisa memperlihatkan kehebatan akademisnya.”
  11. “Kami sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan guru sehingga anak kami bisa mencapai ekspektasi secara pendidikan. Seandainya ada yang bisa kami bantu, tolong diinformasikan lebih lanjut.”
  12. “Berbagai perilaku positif telah dituliskan dalam raport ini sehingga kami merasa tenang dengan kehidupan pendidikan anak kami. Jika ada dukungan yang mesti kami lakukan lagi, mohon untuk disampaikan.”
  13. “Karakter peserta didik yang baik menunjukkan positifnya lingkungan belajar dan orang-orang yang ada di sekitarnya. Terima kasih untuk hal itu dan teruslah dukung perkembangan mereka.”
  14. “Hasil pembelajaran anak kami, (nama siswa), memperlihatkan bagaimana ia telah berusaha sehebat mungkin. Seandainya ada yang perlu ditambahkan untuk meningkatkan kualitasnya, kami mohon untuk diberitahukan.”
  15. “Perilaku yang ditunjukkan dalam raport tentang anak kami sungguh membuat kami bangga. Pelajar yang baik tentunya muncul karena guru mereka juga memiliki karakter serupa.”
  16. “Kami merasa cukup bangga dengan perilaku yang dicerminkan (nama siswa) dalam kesehariannya di sekolah. Jika ada hal yang bisa kami lakukan untuk mendukung, mohon untuk diinformasikan.”
  17. “Mohon maaf jika anak kami, (nama siswa), sering melakukan aktivitas yang tidak seharusnya dilakukan. Mohon bimbingannya agar anak kami bisa mengetahui apa yang mesti mereka lakukan sebagai pelajar.”
  18. “Kami sebagai orang tua merasa khawatir tentang karakter anak kami. Jika ada strategi efektif untuk mengembangkan karakternya, mari kita lakukan diskusi.”
  19. “Anak kami memang cukup terlambat dalam menerima materi-materi pembelajaran. Adakah strategi yang efektif untuk mengembangkan potensinya?”
  20. “Kesulitan belajar anak kami sekiranya dapat kami pantau lewat beberapa nilai yang diperoleh. Mohon informasikan kepada kami tentang strategi yang tepat untuk menuntaskan masalah ini.”

Baca juga artikel terkait RAPORT SISWA atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yulaika Ramadhani