Menuju konten utama
Kesehatan

Ciri-ciri Jantung Tidak Sehat: Nyeri Dada hingga Mendengkur

Ciri-ciri jantung tidak sehat bisa dikenali lewat gejala seperti nyeri di area dada, mudah lelah, hingga mendengkur.

Ciri-ciri Jantung Tidak Sehat: Nyeri Dada hingga Mendengkur
Ilustrasi Jantung Sehat. foto/istockphoto

tirto.id - Jantung yang tidak sehat bisa dikenali dari ciri-ciri tertentu, mulai dari nyeri di area dada, mudah lelah, hingga mendengkur. Ciri-ciri jantung tidak sehat tidak boleh dianggap enteng mengingat penyakit jantung adalah kondisi berbahaya.

Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomor 1 di seluruh dunia. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa angka kematian akibat penyakit kardiovaskular mencapai 17,9 juta jiwa per tahun.

Kebanyakan kasus kematian disebabkan oleh penyakit jantung koroner, penyakit serebrovaskular, penyakit jantung rematik, stroke, dan lainnya. Kondisi ini tidak hanya menyerang lansia saja, tetapi juga orang dewasa berusia di bawah 70 tahun.

Salah satu pemicu seseorang terkena penyakit jantung adalah gaya hidup. Konsumsi tembakau (rokok), makanan tinggi garam, dan kurangnya aktivitas fisik di percaya menjadi penyebab meningkatnya risiko penyakit jantung.

Oleh karena itu, penting untuk memotivasi diri untuk menjalankan gaya hidup sehat. Selain itu, sangat disarankan juga untuk mengenali tanda-tanda bahwa jantung sedang dalam keadaan tidak sehat sebagai langkah awal pencegahan dan penanganan.

Ciri-Ciri Jantung Tidak Sehat

Penyakit jantung tidak serta merta muncul dengan tanda dan peringatan yang intens. Di beberapa kasus, tanda-tanda jantung tidak sehat bisa dikenali lewat gejala ringan seperti rasa tidak nyaman atau nyeri yang hilang timbul.

Berikut beberapa ciri-ciri jantung tidak sehat yang wajib diwaspadai seperti yang dikutip dari WebMD:

1. Dada nyeri atau tidak nyaman

Nyeri dada atau rasa tidak nyaman di dada adalah tanda penyakit jantung yang paling umum. Biasanya kondisi ini bisa berlangsung selama beberapa menit hilang dan timbul.

Nyeri atau rasa tidak nyaman biasanya terjadi akibat adanya penyumbatan di arteri. Ini merupakan pemicu utama serangan jantung.

Nyeri dada akibat penyakit jantung bisa muncul tiba-tiba, baik setelah aktivitas fisik atau bahkan ketika penderita sedang beristirahat. Jika nyeri dada sering dirasakan, penderita sangat disarankan untuk menemui dokter.

2. Gangguan pencernaan, mual, dan sakit perut

Gangguan pencernaan, mual, dan sakit perut merupakan salah satu gejala bahwa kondisi jantung sedang tidak sehat. Menurut WebMD, gejala ini lebih sering muncul pada wanita daripada pria.

Perlu dicatat bahwa tidak semua gangguan pencernaan, mual, dan sakit perut merupakan gejala dari penyakit jantung. Gejala-gejala tersebut umum ditemui pada jenis penyakit lain, terutama yang berhubungan dengan sistem pencernaan.

Kendati demikian, munculnya gejala ini disertai ciri-ciri yang lain perlu diwaspadai adanya risiko penyakit jantung.

3. Nyeri lengan

Banyak kasus penderita penyakit jantung yang tidak hanya merasa nyeri dada, tetapi juga nyeri lengan. Nyeri ini seolah menjalar dari dada ke bagian lengan.

Nyeri bisa terjadi ketika penderita sedang tidak melakukan aktivitas atau saat melakukan aktivitas seperti merentangkan tangan.

4. Pusing

Pusing terjadi akibat otak kekurangan oksigen yang dibawa oleh darah. Kondisi ini bisa terjadi karena adanya gangguan pada sistem kardiovaskular yang bertugas memompa darah ke seluruh tubuh.

Beberapa kasus penderita penyakit jantung mengalami pusing dan kehilangan keseimbangan sesaat. Kondisi ini perlu diwaspadai, apa lagi jika disertai dengan sesak napas dan nyeri dada.

5. Mudah lelah

Kelelahan ekstrem atau kondisi lemas yang tidak bisa dijelaskan yang berlangsung selama beberapa hari perlu diwaspadai. Ini karena gejala tersebut bisa menandakan adanya penyakit jantung.

Mudah lelah biasanya sering terjadi pada wanita pada pria. Penderita biasa merasakan lemas atau kelelahan setelah menaiki tangga atau membawa barang-barang tidak terlalu berat seperti tas belanjaan.

6. Mendengkur

Mendengkur memang merupakan hal normal bagi sebagian orang. Namun, jika dengkuran begitu keras dan seperti terengah-engah atau tersedak wajib diwaspadai sebagai gejala penyakit jantung.

Kondisi ini bisa dibilang cukup berbahaya karena penderita bisa tiba-tiba berhenti bernapas di saat-saat singkat dan memberi tekanan ekstra pada jantung.

Bagi orang yang tiba-tiba mulai mendengkur padahal sebelumnya tidak sangat direkomendasikan untuk cek kesehatan ke dokter.

7. Detak jantung tidak teratur

Detak jantung tidak teratur adalah hal yang normal ketika seseorang merasa gugup, bersemangat, atau kurang tidur. Namun, jika detak jantung tidak beraturan terjadi tanpa disertai aktivitas apapun dan sering bisa jadi menandakan adanya penyakit jantung.

Cara Menjaga Kesehatan Jantung

Kabar baiknya, penyakit jantung bisa dicegah dengan menerapkan gaya hidup sehat. Mengutip dari Heart Foundation berikut beberapa cara menjaga kesehatan jantung lewat gaya hidup sehat:

  • Melakukan aktivitas fisik secara teratur, misalnya selama 30 hingga 60 menit sehari.
  • Kurangi duduk dan lakukan kegiatan fisik di sela-sela pekerjaan.
  • Perbanyak makan buah dan sayur.
  • Beralih ke makanan yang mengandung lemak baik, seperti ikan omege-3, alpukat, dan kacang-kacangan.
  • Kurangi konsumsi garam dan beralih ke penggunaan rempah-rempah.
  • Berhenti merokok.
  • Tidur cukup dan belajar mengelola stres.

Baca juga artikel terkait PENYAKIT JANTUNG atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

tirto.id - Gaya hidup
Penulis: Yonada Nancy
Editor: Yantina Debora