tirto.id - Sistem Starter mobil memiliki fungsi dan tugas penting dalam membangunkan kekuatan mesin kendaraan. Masing-masing komponen sistem starter menjadi salah satu komponen yang paling krusial pada mesin kendaraan. Lantas bagaimana cara kerja sistem starter mobil dan apa saja komponennya?
Sistem starter mobil merupakan komponen utama dalam kendaraan yang digunakan untuk menghidupkan mesin. Tanpa sistem starter yang prima, meskin tidak akan berputar dan kendaraan tidak dapat bergerak.
Sistem starter mobil memiliki fungsi utama dalam menggerakkan mesin pembakaran internal kendaraan pada saat pertama kali menyalakan mobil.
Hal tersebut dapat terjadi karena starter motor terhubung ke mesin dan menggerakkan gigi starter yang terhubung ke roda gigi mesin.
Kemudian gigi starter menggerakkan mesin dengan cepat dan memicu proses pembakaran yang diperlukan saat menghidupkan mesin.
Komponen Sistem Starter
Komponen sistem starter berperan sangat penting untuk menghidupkan mesin kendaraan sehingga kendaraan dapat bergerak.
Untuk menghidupkan dan menggerakkan kendaraan, komponen sistem starter saling terhubung dan bekerja sama. Berikut ini merupakan beberapa komponen utama dalam sistem starter.
Battery atau Aki
Battery atau Aki merupakan sumber arus listrik dalam sistem starter. Tugas utama dari aki adalah mengalirkan arus listrik ke seluruh komponen sistem starter kendaraan. Arus listrik inilah yang akan diubah menjadi tenaga putar oleh starter kendaraan untuk memutar mesin.
Saklar Starter
Saklar Starter bertugas untuk menghantarkan arus listrik yang kuat untuk memutar mesin kendaraan. Saklar Starter ini juga berperan penting dalam mengalirkan arus listrik ke seluruh komponen sistem starter.
Relay Starter
Relay Starter terdiri dari dua komponen yaitu sekring (fuse) dan relay. Fungsi sekering adalah mengontrol arus yang mengalir dalam kabel sehingga kabel tidak panas berlebihan atau terbakar.
Sedangkan relay sebagai penghubung antara saklar kontak mesin (ignition switch) yang bertugas untuk meningkatkan keamanan dan daya tahan sistem.
Motor Starter
Motor Starter berfungsi untuk mengubah energi listrik menjadi momen putar pada mesin. Motor starter akan memutar roda gigi pada flywheel sehingga mesin dapat melakukan tugasnya.
Ignition Switch atau Saklar Kontak
Saklar Kontak bertugas sebagai perantara untuk menghubungkan atau memutuskan aliran arus dan tegangan dari baterai ke motor starter.
Cara Kerja Sistem Starter Mobil
Sistem starter mobil dapat bekerja dengan baik apabila seluruh komponen sistem starter berada dalam kondisi yang baik.
Selain memeriksa seluruh komponen sistem starter secara berkala, Anda juga harus memaham cara kerja sistem starter mobil.
Sistem starter mobil bekerja dengan cara yang cukup sederhana. Berikut merupakan cara kerja sistem starter mobil secara umum:
1. Saat ignition switch atau kunci kontak diputar ke posisi start, arus listrik dari baterai mengalir melalui fuse dan relay ke terminal S pada starter kendaraan.
2. Arus listrik pada terminal S membuat magnetic switch aktif menjadi posisi ON. Arus listrik besar dari baterai mengalir melalui kabel besar menuju terminal B.
3. Magnetic switch mendorong roda gigi pada motor starter pada saat yang sama sehingga terhubung dengan roda gigi di mesin atau flywheel.
4. Arus listrik dari terminal B mengalir ke terminal M sehingga komponen dalam motor starter berputar sekaligus memutar roda gigi yang terhubung ke mesin, mengakibatkan berputarnya mesin mobil.
Penulis: Robiatul Kamelia
Editor: Yandri Daniel Damaledo