tirto.id - WhatsApp resmi meluncurkan fitur pesan sementara (Disappearing messages). Fitur ini memungkinkan pengguna mengaktifkan pesan yang hilang pada percakapan obrolan antar teman, untuk secara otomatis menghapus pesan setelah tujuh hari.
Siapa pun dapat mengaktifkan opsi dalam obrolan individual, dan admin grup akan dapat mengaktifkan pesan yang hilang dalam obrolan grup.
"Kami memulai dengan 7 hari karena menurut kami ada ketenangan pikiran bahwa percakapan itu tidak permanen, namun tetap praktis sehingga Anda tidak melupakan apa yang Anda bicarakan," kata juru bicara WhatsApp, dikutip dari TheVerge.
"Daftar belanja atau alamat toko yang Anda terima beberapa hari yang lalu akan ada di sana saat Anda membutuhkannya, lalu menghilang setelah Anda tidak membutuhkannya," sambungnya.
Fitur ini bisa digunakan secara individu dan grup. Di chat individu, salah seorang pengguna dapat mengaktifkan atau menonaktifkan fitur pesan sementara.
Sedangkan, di chat grup, hanya admin grup yang dapat mengaktifkan atau menonaktifkan fitur pesan sementara.
Berikut cara mengaktifkan atau menonaktifkan fitur pesan sementara untuk chat individu dan chat grup sebagaimana dikutip dari situs resmi WhatsApp :
1. Cara Mengaktifkan Fitur Pesan Sementara
Di chat individu, baik pengguna maupun teman bicara bisa mengaktifkan fitur pesan sementara. Setelah diaktifkan, pesan di chat akan hilang setelah 7 hari.
- Buka chat WhatsApp;
- Ketuk nama kontak;
- Ketuk Pesan sementara;
- Jika diminta, ketuk LANJUT;
- Pilih Nyala.
Sedangkan, jika pengguna adalah admin grup, pengguna dapat menyalakan fitur pesan sementara di chat grup. Setelah diaktifkan, pesan di chat juga akan hilang setelah 7 hari.
- Buka chat grup WhatsApp;
- Ketuk nama grup;
- Ketuk Pesan sementara;
- Jika diminta, ketuk LANJUT
- Pilih Nyala.
2. Cara Menonaktifkan Fitur Pesan Sementara
Di chat individu, baik pengguna maupun teman bicara bisa menonaktifkan fitur pesan sementara kapan pun. Setelah dinonaktifkan, pesan yang dikirim di chat tidak akan hilang lagi.
- Buka chat WhatsApp;
- Ketuk nama kontak;
- Ketuk Pesan sementara;
- Jika diminta, ketuk LANJUT;
- Pilih Mati.
Sedangkan, jika pengguna adalah admin grup, pengguna dapat menonaktifkan fitur pesan sementara kapan pun.
- Buka chat grup WhatsApp;
- Ketuk nama grup;
- Ketuk Pesan sementara;
- Jika diminta, ketuk LANJUT;
- Pilih Mati.
Dalam situs resminya, WhatsApp juga menjelaskan tentang fitur pesan sementara (Disappearing messages) yang harus dipahami penggunanya seperti berikut:
- Jika pengguna tidak membuka WhatsApp selama 7 hari, pesan tersebut akan hilang. Namun, pratinjau pesan mungkin masih akan ditampilkan di notifikasi sampai WhatsApp dibuka;
- Ketika pengguna membalas sebuah pesan, pesan orisinal akan dikutip. Jika pesan yang dibalas adalah pesan sementara, pesan yang dikutip mungkin akan tetap ada di chat setelah 7 hari;
- Jika pesan sementara diteruskan ke chat yang mematikan fitur pesan sementara, pesan tidak akan hilang di chat yang diteruskan;
- Jika pengguna membuat cadangan sebelum pesan hilang, pesan sementara akan disertakan dalam cadangan tersebut. Pesan sementara akan dihapus ketika pengguna memulihkan dari cadangan.
WhatsApp pun memberikan catatan bagi penggunanya untuk mengaktifkan fitur pesan sementara hanya dengan orang-orang yang dipercaya karena bisa saja seseorang mungkin akan melakukan misalnya :
- Meneruskan atau mengambil tangkapan layar pesan sementara dan menyimpannya sebelum pesan tersebut hilang;
- Menyalin dan menyimpan isi pesan sementara sebelum pesan tersebut hilang;
- Mengambil foto pesan sementara dengan kamera atau perangkat lain sebelum pesan tersebut hilang.
Editor: Yandri Daniel Damaledo