Menuju konten utama

Ada Kebocoran Dana Pendidikan, Prabowo: Pejabat Harus Dikoreksi

Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto membeberkan adanya kebocoran anggaran pendidikan hingga ke tingkat kabupaten

Ada Kebocoran Dana Pendidikan, Prabowo: Pejabat Harus Dikoreksi
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan paparannya saat debat kelima Pilpres 2024 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.

tirto.id - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto membeberkan adanya kebocoran anggaran pendidikan hingga ke tingkat kabupaten. Menurut dia, masalah ini juga berkaitan dengan mental dan budaya.

“Banyak sekali kebocoran-kebocoran dalam alokasi dana yang diturunkan sampai ke tingkat kabupaten dan sebagainya. Ini menyangkut memang masalah mental dan budaya,” kata Prabowo dalam Debat Capres Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (4/1/2024).

Melihat masalah demikian, Prabowo menginginkan pejabat-pejabat hingga ke tingkat daerah untuk dikoreksi dan diaudit lantaran menjadi masalah sistemik yang tak baik.

“Banyak pejabat-pejabat kita. Jadi kita harus koreksi diri. Kita harus audit dan di mana masalah sistemik yang kurang baik,” ucapnya.

“Kita harus berani memperbaiki sistem yang kurang baik,” imbuhnya.

Sebelumnya, capres nomor urut 1, Anies Baswedan dalam menjawab masalah pendidikan menyoroti bahwa 1,6 juta guru masih belum tersertifikasi.

“1,6 juta guru belum tersertifikasi lalu beban administrasi, itu semua bisa diselesaikan dengan prinsip tadi bahwa kita harus bertanggung jawab atas kesejahteraan pendidiknya,” ucapnya.

Baca juga artikel terkait DEBAT CAPRES 2024 atau tulisan lainnya dari Tim News

tirto.id - Politik
Reporter: Tim News
Penulis: Tim News
Editor: Tim Editor News