tirto.id - Gianluigi Buffon pensiun dari Timnas usai gagal membantu Italia lolos ke Piala Dunia 2018. Pengumuman tersebut disampaikan sang penjaga gawang berusia 39 tahun usai bermain imbang 0-0 dengan Swedia pada leg kedua playoff Piala Dunia zona Eropa di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (14/11/2017) dini hari waktu Indonesia.
Jika dihitung dengan laga melawan Swedia, total Buffon telah mengantongi 175 penampilan bersama Azzuri. Posisinya di Timnas Italia akan digantikan oleh penjaga gawang muda AC Milan, Gianluigi Donnarumma. Sejauh ini Donnarumma sendiri baru empat kali bermain di laga resmi dengan kostum Timnas Italia.
"Tentu masa depan sepakbola Italia akan cerah. Kami punya kebanggaan, kemampuan, determinasi, dan setelah menemui kegagalan kami selalu menemukan jalan untuk kembali ke situasi baik," ujar Buffon seperti dikutip BBC Sports.
Mengenai kegagalan lolos ke Piala Dunia tahun depan, Buffon meminta maaf sebesar-besarnya terhadap warga Italia. Kendati demikian, ia tak ingin yang disalahkan hanya pelatih atau pemain tertentu. Menurutnya, hasil apapun yang didapat Italia merupakan buah dari seluruh elemen dalam tim.
"Saya meminta maaf pada pendukung Timnas Italia. Kami gagal dalam sesuatu yang penting. Dalam sepakbola Anda menang sebagai tim, kalah sebagai tim, jadi hasilnya juga harus menjadi tanggung jawab bersama," imbuh Buffon.
Hasil imbang dengan Swedia gagal meloloskan Italia ke putaran final di Rusia tahun depan karena Azzuri kalah agregat 0-1. Situasi tersebut juga membuat Italia mendapat rapor merah mengingat mereka nyaris tak pernah absen dalam Piala Dunia sejak 1958.
Sepanjang sejarah, jika dihitung dengan tahun depan, Italia dua kali gagal lolos ke Piala Dunia. Kegagalan pertama terjadi pada tahun 1930 silam.
Situasi tersebut terbilang ironis mengingat mereka tampil cukup baik pada laga leg kedua. Selain mendominasi 76 persen penguasaan bola, Alessandro Florenzi dan kawan-kawan juga agresif menekan dengan 27 kali melepaskan tendangan ke gawang. Situasi itu berbanding terbalik dengan Swedia yang hanya mampu melepaskan empat tendangan ke gawang.
Pada leg pertama di Swedia, Italia takluk 1-0 berkat gol Jakob Johansson. Gol Johansson sebenarnya tak luput dari kelengahan Italia karena skor lahir setelah bola membentur pemain Azzuri dan meluncur ke gawang.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan