Menuju konten utama

BMKG Peringatkan Peluang Gelombang Tinggi Capai 6 Meter

BMKG Cilacap memperingatkan peluang terjadi gelombang tinggi mencapai 6 meter di wilayah perairan pantai selatan Jawa Tengah-DIY dan wilayah Samudera Hindia. 

BMKG Peringatkan Peluang Gelombang Tinggi Capai 6 Meter
Petugas SAR berjaga di gardu jaga di Pantai Parangtritis, Bantul, di Yogyakarta, Kamis (9/6). Antara Foto/Andreas Fitri Atmoko.

tirto.id - Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Cilacap

mengeluarkan peringatan dini terkait peluang gelombang tinggi mencapai 6 meter. Secara spesifik, disebutkan tinggi gelombang yang akan menerpa wilayah pantai selatan Jawa Tengah-DIY berpeluang mencapai 2,5 meter sampai 4 meter, sedangkan tinggi gelombang wilayah Samudera Hindia selatan Jawa Tengah-DIY berpeluang mencapai 4-6 meter.

"Karena itu, kami mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berlaku hingga hari Selasa (12/7/2016) pukul 13.00 WIB, dan akan kami perbarui jika ada perkembangan," kata Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi BMKG Cilacap Teguh Wardoyo, di Cilacap, Senin, (11/7/2016).

Menurut dia, peningkatan tinggi gelombang tersebut terjadi akibat pengaruh kecepatan angin timuran yang cenderung meningkat terutama pada sore hingga malam hari.

"Kecepatan angin di wilayah pantai diprakirakan berkisar 5-20 knot yang bertiup dari arah timur laut hingga tenggara, sedangkan di Samudra Hindia diprakirakan berkisar 10-30 knot yang bertiup dari arah timur laut hingga tenggara," katanya.

Bahkan pada Minggu (10/7/2016) sore, kecepatan angin yang terekam di Stasiun Meteorologi Cilacap mencapai 25 knot dan di Bandara Tunggul Wulung Cilacap mencapai 21 knot.

Teguh mengungkap, selain dipengaruhi kecepatan angin, kondisi gelombang di perairan selatan Jateng-DIY juga dipengaruhi oleh daerah pusat tekanan rendah yang muncul di Samudra Hindia barat daya Sumatera.

"Saat ini tekanan udara di pusat 'low pressure' (daerah pusat tekanan rendah, Red) tersebut mencapai 1.007 milibar," sambung Teguh.

Terkait hal itu, dia mengimbau nelayan tradisional yang menggunakan perahu kecil untuk berhati-hati dan waspada terhadap kemungkinan terjadi gelombang tinggi saat melaut.

Selain itu, disarankan wisatawan yang mengunjungi pantai selatan Jateng-DIY tidak berenang terutama di wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas karena gelombang tinggi dapat terjadi sewaktu-waktu.

"Cuaca di wilayah perairan selatan Jateng-DIY juga berpeluang terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Bahkan, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang kadang disertai petir juga berpeluang terjadi di wilayah Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, dan Kebumen," katanya.

Baca juga artikel terkait PERKIRAAN CUACA

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh