Menuju konten utama

Beto Goncalves Berpeluang Hadapi Sriwijaya FC di Piala Indonesia

Beto Goncalves memiliki peluang membela Madura United saat timnya melawan Sriwijaya FC di leg pertama babak 16 besar pada Minggu (17/2/2019).

Beto Goncalves Berpeluang Hadapi Sriwijaya FC di Piala Indonesia
Pesepak bola Indonesia Alberto Goncalves berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timor Leste dalam laga lanjutan Piala AFF 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (13/11/2018). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

tirto.id - Pemain Madura United yang sempat dipinjam oleh Persija, Alberto Goncalves berpeluang untuk membela Laskar Sape Kerrab di babak 16 besar leg pertama Piala Indonesia melawan Sriwijaya FC. Namun, kepastian tentang apakah dirinya masih dibutuhkan Macan Kemayoran atau tidak di ajang Piala AFC, ia serahkan kepada manajer dan agennya.

“Saya masih bicara sama manajer dan sama agen saya. Mungkin saya kembali dua hari ini, mungkin saya sudah kembali ke Madura. Tapi kalau Persija mungkin minta untuk menjadi bagian di Piala AFC. Tidak tahu itu, terserah mereka, pokoknya saya pemain Madura United. Saya kembali ke Madura dan latihan di sana,” bebernya.

Seperti diketahui, dua pemain Madura United, Beto—panggilan akrabnya—dan Jaimerson Da Silva dipinjam Persija dalam laga babak kualifikasi Liga Champions Asia. Setelah gugur di ajang tersebut, belum ada keputusan resmi yang dikeluarkan pihak tim ibu kota terkait status peminjaman dua pemain itu.

Di sisi lain, andai dapat membela Madura United saat bersua Sriwijaya FC, Dejan Antonic selaku pelatih mengaku senang. Menurutnya, kapasitas yang dimiliki pemain naturalisasi itu bisa membantu tim.

“Cukup positif bagi kami, cukup bagus. Dia salah satu pemain yang memiliki pengalaman bagus dan dapat membantu tim ini. Saya sebagai pelatih senang, karena kami punya pemain seperti dia,” tutur Dejan.

Dalam laga melawan Laskar Wong Kito yang rencananya digelar Minggu (17/2/2019) di Stadion Ratu Pamelingan, Madura United diunggulkan lantaran memiliki sederet pemain bintang. Sebaliknya, tim tamu sedang dalam krisis sebab beberapa penggawanya hengkang ke tim lain.

Menanggapi hal tersebut, Dejan Antonic menyebut jika nama besar pemain tak banyak berarti tanpa kerja sama seluruh elemen. Ia juga berharap dengan kerja sama dan kerja keras dari setiap individu, satu trofi di musim ini minimal dapat diraih.

“Lagi, satu tim kuat bukan karena kami punya superstar. Satu tim bagus karena kami kerja sama-sama untuk Madura. Kalau kami sudah siap, pasti bisa bikin Madura lebih besar, lebih terkenal, dan puji Tuhan kami dapat satu trofi musim ini,” tutupnya.

Baca juga artikel terkait PIALA INDONESIA atau tulisan lainnya dari Hendi Abdurahman

tirto.id - Olahraga
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Fitra Firdaus