tirto.id - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menginformasikan teramati adanya 5 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1.700 meter dari Gunung Merapi pada periode Selasa (6/7/2021) pukul 00:00-06:00 WIB.
Menurut BPPTKG hingga saat ini aktivitas Gunung Merapi masih cukup tinggi dengan potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Dan Putih.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. Berikut aktivitas terkini Gunung Merapi menurut BPPTKG.
Info Gunung Merapi Terkini
Periode pengamatan
06-07-2021 00:00-06:00 WIB
Lokasi Gunung Merapi
Merapi (2968 mdpl),
Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten,
Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah
Meteorologi
Cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup kencang ke arah barat laut. Suhu udara 11-21 °C, kelembaban udara 62-89 %, dan tekanan udara 835-871 mmHg.
Visual
● Gunung jelas, kabut 0-I, hingga kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati.
● Teramati 5 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1.700 meter.
Kegempaan
■ Guguran
(Jumlah : 21, Amplitudo : 3-30 mm, Durasi : 16-106 detik)
■ Hembusan
(Jumlah : 8, Amplitudo : 4-20 mm, Durasi : 15-30 detik)
■ Hybrid/Fase Banyak
(Jumlah : 20, Amplitudo : 3-24 mm, S-P : 0.6-0.9 detik, Durasi : 5-11 detik)
■ Vulkanik Dangkal
(Jumlah : 4, Amplitudo : 18-70 mm, Durasi : 9-14 detik)
Tingkat aktivitas
Gunung Merapi Level III (Siaga)
Rekomendasi BPPTKG
1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Dan Putih. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
3. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
4. Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.
5. Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi.
6. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.
Editor: Iswara N Raditya