Menuju konten utama
Bundesliga Jerman 2019/2020

Bayer Leverkusen Potong Gaji Pemain Akibat Pandemi COVID-19

Bayer Leverkusen telah bersepakat dengan para pemain, staf, dan jajaran manajemen terkait pemotongan gaji sebagai dampak pandemi Corona atau COVID-19.

Bayer Leverkusen Potong Gaji Pemain Akibat Pandemi COVID-19
Ilustrasi Sepak Bola. foto/Istockphoto

tirto.id - Satu lagi klub mapan Eropa yang memberlakukan pemangkasan gaji sebagai dampak pandemi global virus Corona COVID-19. Klub Bundesliga di Liga Jerman, Bayer Leverkusen, telah bersepakat dengan para pemain, staf, dan jajaran manajemen terkait pemotongan gaji.

Klub-klub sepak bola, tak terkecuali di Liga Jerman, memang mengalami kesulitan keuangan setelah kompetisi dihentikan akibat pandemi COVID-19. Mereka kehilangan pemasukan dari tiket pertandingan, hak siar, sponsor, dan lain sebagainya.

Maka, sejumlah klub mulai menerapkan kebijakan pemotongan gaji. Salah satunya adalah Bayer Leverkusen. Lars Bender selaku kapten tim dan mewakili pemain mengungkapkan hal tersebut.

"Tim siap merelakan bagian dari pendapatan demi mendukung klub ini dalam upayanya mengatasi masalah keuangan akibat krisis Corona," ujar Lars Bender dalam pernyataan seperti dilaporkan Reuters yang dikutip dari Antara, Kamis (2/4/2020).

Selain Leverkusen, beberapa klub Bundesliga lainnya juga telah melakukan kebijakan serupa, antara lain Borussia Moenchengladbach, Borussia Dortmund, serta Bayern Munchen.

Direktur Olahraga M'Gladbach, Max Eberl, mengungkapkan bahwa para pemain, jajaran pelatih, manajemen, bahkan ofisial klub menawarkan pemotongan gaji mereka secara sukarela selama Bundesliga ditangguhkan.

"Para pemain tahu kondisinya. Ini berkaitan dengan pekerjaan mereka, dan tentunya mereka sudah mencari info serta mempertimbangkan banyak hal," kata Eberl kepada laman resmi klub, Kamis (19/3/2020).

"Para pemain sudah menawarkan untuk memotong gaji mereka untuk membantu klub dan para pekerja melewati situasi ini. Saya sangat bangga. Itu sinyal jelas: Kita semua bersatu di Borussia dalam suka maupun duka," lanjutnya.

Demikian pula di liga-liga negara lainnya. Bahkan, klub sebesar Barcelona atau Juventus juga menerapkan pemangkasan gaji terhadap para pemainnya lantaran kompetisi dihentikan.

Pertandingan-pertandingan Liga Jerman sudah dihentikan sejak 14 Maret 2020 lalu dan kebijakan ini tampaknya masih akan berlanjut hingga 30 April 2020 bahkan lebih, dengan mengikuti perkembangan terkini.

Baca juga artikel terkait LIGA JERMAN atau tulisan lainnya dari Iswara N Raditya

tirto.id - Olahraga
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Fitra Firdaus