tirto.id - Meski gagal menjuarai GoJek Traveloka Liga 1 musim ini, Bali United mencatatkan diri sebagai salah satu tim paling agresif di sepanjang gelaran kompetisi tertinggi sepakbola Indonesia itu. Setelah merampungkan 34 pekan melelahkan, Serdadu Tridatu mencatatkan diri sebagai tim paling produktif dan paling banyak mengumpan.
Dalam hal produktivitas, Bali United mengungguli dua tim tajam lain, PSM Makassar dan Persipura Jayapura. Jika PSM dan Persipura masing-masing telah menyarangkan 67 dan 4 gol, Bali United unggul jauh dengan capaian 76 gol di sepanjang musim. Itu artinya mereka mencatatkan rerata gol di setiap laga sebanyak 2,2.
Ketajaman Serdadu Tridatu musim ini sejatinya dapat diendus dari ketajaman striker mereka, Sylvano Comvalius. Striker asal Belanda itu total melahirkan 37 gol untuk Bali United.
Angka yang dicatatkan Comvalius bahkan menyamai gol yang dicetak semua pemain Perseru Serui sepanjang musim ini, serta lebih banyak dari pundi-pundi gol Semen Padang, Persiba, maupun Persegres.
Sementara itu, dalam hal melepaskan umpan, statistik Bali United tak kalah moncer. Skuat asuhan Widodo Cahyono Putro tampil sebagai tim dengan total kiriman umpan terbanyak, yakni 10.768 operan. Artinya, Nick Van Der Velden dan kawan-kawan melepaskan rerata 316,7 umpan di setiap laga.
Jumlah umpan tersebut melampaui catatan Arema FC dan Bhayangkara FC yang mengekor di urutan kedua dan ketiga. Singo Edan melepaskan 10.371 umpan sepanjang musim ini, sedangkan Bhayangkara FC melakukan 10.199 umpan.
Tak hanya dalam hal mencetak gol dan mengumpan, Bali United juga tercatat sebagai tim dengan jumlah tekel terbanyak musim ini.
Dalam 34 laga, para punggawa Bali United telah melakukan 646 tekel. Dua punggawa mereka, Taufiq dan I Made Andhika Pradana Wijaya bahkan tercatat sebagai dua pemain yang paling banyak melakukan tekel. Taufiq 97 kali, sedangkan I Made 94 kali.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan