Menuju konten utama

Apa Penyebab YouTube Down Tadi Pagi Hingga Trending di Twitter?

YouTube dilaporkan mengalami gangguan pada tadi pagi dan dikeluhkan oleh pengguna di seluruh dunia. 

Apa Penyebab YouTube Down Tadi Pagi Hingga Trending di Twitter?
Ilustrasi Youtube. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Platform berbagi video milik Google, YouTube pada Kamis (12/11/2020) pagi tadi mengalami gangguan secara global. Para pengguna mengeluhkan tak dapat memutar video.

YouTube masih dapat diakses melalui web dan aplikasi mobile pada platform Android, namun saat video dicoba diputar, maka muncul tulisan "error." Sementara, aplikasi YouTube pada platform iOS tidak dapat memunculkan pilihan video sama sekali.

Menurut laman Down Detector, laporan gangguan muncul sekitar pukul 07.04 WIB dengan jumlah 799 laporan. Kurva laporan meningkat drastis, dan mencapai puncaknya pada pukul 07.34WIB dengan jumlah 2.767 laporan.

Dari peta Down Detector, gangguan terpantau terjadi di hampir seluruh wilayah di dunia, dengan Amerika Serikat dan Australia menjadi wilayah paling terdampak.

Dilansir dari Variety, melalui akun Twitternya, TeamYouTube menyatakan, “Jika saat ini Anda mengalami masalah saat menonton video di YouTube, Anda tidak sendirian - tim kami sudah mengetahui masalah tersebut dan sedang berusaha memperbaikinya. Kami akan menindaklanjuti di sini dengan pembaruan apa pun," demikian cuit YouTube.

Hampir dua jam kemudian, TeamYouTube mengatakan bahwa layanan telah dipulihkan: "Dan kami kembali - kami mohon maaf atas gangguannya. Ini diperbaiki di semua perangkat & layanan YouTube, terima kasih telah bersabar dengan kami, ”tweet akun tersebut, menambahkan emoji hati merah.

Laman The Verge melaporkan, masalah ini tampaknya memengaruhi layanan lain yang menggunakan infrastruktur YouTube, termasuk YouTube TV dan film serta acara TV yang akan dibeli melalui Google TV (sebelumnya dikenal sebagai Google Play Film & TV).

Selama down, pengguna yang mencoba memutar video pada video YouTube mengalami roda berputar dan menampilkan pesan kesalahan, "Terjadi kesalahan. Silakan coba lagi nanti. ” Untuk beberapa pengguna, beranda YouTube bahkan tidak dapat dimuat. Layanan televisi langganan YouTube TV Google juga turun, menurut laporan pengguna di media sosial.

Masalahnya terbukti pada aplikasi desktop dan seluler, serta perangkat TV yang terhubung termasuk Chromecast Google. Iklan YouTube juga tidak dimuat selama pemadaman teknis.

Pemadaman yang diperpanjang jarang terjadi di YouTube, yang menawarkan lebih dari 2 miliar pengguna yang masuk setiap bulan dan mengklaim itu mengalirkan lebih dari 1 miliar jam video setiap hari.

Pada Oktober 2018, YouTube mengalami masalah akses global selama kurang lebih 90 menit, dengan masalah tersebut juga memengaruhi layanan YouTube TV dan YouTube Music.

Sementara, untuk Indonesia, Jakarta dan Surabaya menjadi wilayah dengan jumlah laporan gangguan YouTube paling banyak.

Laman Down Detector juga menyebutkan bahwa masalah terbanyak dilaporkan terjadi saat menonton video sebesar 97 persen, pada website sebanyak 2 persen, dan sisanya saat log-in.

Gangguan kali ini merupakan gangguan ketiga kalinya. Sebelumnya, Down Detector mencatat pemadaman terjadi di Youtube pada 16 Juli, 25 September dan 7 Oktober.

Gangguan yang dialami YouTube kali ini juga banyak dibicarakan warganet. Tanda pagar #YouTubeDOWN terpantau menjadi trending topic pertama di Twitter.

Baca juga artikel terkait YOUTUBE atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Teknologi
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Agung DH