Menuju konten utama
Living

Apa Itu Vertical Garden, Kelebihan dan Kekurangannya?

Berikut ini penjelasan tentang vertical garden, kelebihan dan kekurangannya.

Apa Itu Vertical Garden, Kelebihan dan Kekurangannya?
Ilustrasi vertical garden. (FOTO/iStockphoto)

tirto.id - Vertical Garden merupakan ruangan yang bisa menjadi tambahan intrinsik untuk dinding rumah. Terutama, bagi orang yang menginginkan rumahnya bernuansa alam dan dikelilingi dengan tumbuh-tumbuhan.

Merilis dari The Archspace, dikatakan Vertical Garden merupakan cara menanam tanaman dengan keterbatasan ruang. Hal ini cocok untuk berkebun di wilayah perkotaan.

Sebab, dengan adanya Vertical Garden, pemilik rumah tidak membutuhkan lahan yang luas untuk bercocok tanam di rumahnya sendiri.

Pasalnya, Vertical Garden tumbuh di dinding-dinding rumah, di pagar-pagar yang menjulur ke atas.

Selain itu, Vertical Garden sangat mudah dalam hal perawatan. Sehingga, bagi orang yang membuat Vertical Garden, dapat terhindar dari sakit punggung, karena membungkuk dan merawat tanaman secara konvensional.

Perawatan untuk Vertical Garden, tidak jauh berbeda dengan tanaman lainnya. Konsisten untuk menyiram di pangkal tanaman dan bukan membasahi daunnya.

Metode penyiraman ini dapat membantu mencegah pertumbuhan jamur dan lumut.

Sering atau tidaknya menyiram tanaman dalam Vertical Garden, disesuaikan pada kedalaman akar, suhu, cahaya, dan aliran udara.

Pemilik rumah yang menanam dengan cara Vertical Garden juga perlu memperhatikan hama yang menempel di tumbuhan.

Maka, yang perlu dilakukan dengan cara rajin melakukan perawatan, setidaknya satu minggu sekali dengan melihat di bawah daun dan uap untuk mencari hama yang mungkin bersembunyi.

Kelebihan dan Kekurangan Vertical Garden

Ilustrasi Vertical Garden

Ilustrasi vertical garden. (FOTO/iStockphoto)

Ada beberapa kelebihan yang bisa didapatkan dalam mempunyai Vertical Garden. Manfaat tersebut adalah:

1. Taman Dinding Vertikal Menambahkan Nuansa Intrinsik

Dengan adanya Vertical Garden, rumah menjadi lebih banyak nuansa intrinsik.

Pasalnya, tanaman yang tumbuh dapat membantu menciptakan struktur di dalam ruangan sekaligus memecah dan menambah kedalaman pada dinding yang membosankan.

2. Tidak Memakan Banyak Ruang

Karena bentuknya yang vertikal, tanaman yang tumbuh tidak memakan banyak ruang.

Dinding ini menambahkan warna alami dan semangat tanpa mengurangi ruang yang dapat digunakan, serta dapat dialokasikan untuk item dekorasi lain seperti furnitur.

3. Dapat Memperbaiki Rumah Anda

Vertical Garden dalam ruangan dapat meningkatkan rumah dengan berbagai manfaat tambahan.

Memiliki dekorasi alami, seperti tanaman dalam ruangan, dapat menciptakan lingkungan yang santai di rumah dan membantu mengurangi stres.

Hanya saja Vertical Garden juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut adalah beberapa kekurangan dari Vertical Garden:

1. Dinding Hidup Membutuhkan Perawatan

Meskipun taman vertikal dalam ruangan dapat membantu memberikan suasana yang tenang dan santai di dalam rumah. Namun, jika bukan seseorang yang ulet, bisa membuat stres dalam merawatnya.

Maka, hal itu akan menjadi penghalang bagi gaya hidup bebas stres.

2. Dapat Merusak Rumah

Memilih jenis tanaman yang tepat untuk Vertical Garden dalam rumah, adalah hal yang penting.

Tanaman yang tumbuh cepat dan invasif serta beberapa tanaman merambat dengan cepat tumbuh di luar kendali jika dibiarkan. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada dinding dan langit-langit rumah.

3. Mengairi Taman Vertikal Bisa Menjadi Tantangan

Salah satu aspek yang paling penting dan menantang dalam merawat taman dinding vertikal adalah bagaimana mengairi tanaman.

Keberhasilan menjaga tanaman tetap hidup akan membutuhkan air dan drainase yang baik, yang dapat menjadi tantangan saat membuat Vertical Garden.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Sulthoni

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Sulthoni
Penulis: Sulthoni
Editor: Dhita Koesno