Menuju konten utama

Apa Itu Asam Sulfat, Fungsi dan Daftar Manfaatnya?

Apa saja manfaat asam sulfat dan kegunaan dalam kehidupan sehari-hari?

Apa Itu Asam Sulfat, Fungsi dan Daftar Manfaatnya?
Asam Sulfat. foto/IStockphoto

tirto.id - Istilah Asam sulfat sedang menjadi perbincangan warganet usai Calon Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyebut asam folat menjadi asam sulfat untuk ibu hamil. Lalu apa itu sebenarnya asam sulfat?

Pernyataan Gibran viral di media sosial usai menyebut asam sulfat bermanfaat bagi ibu hamil. Padahal asam sulfat adalah bahan kimia keras. Menanggapi hal tersebut, Gibran mengaku tidak sadar bahwa dia telah melontarkan pernyataan yang salah. Gibran mengatakan baru mengetahui saat mendapat pertanyaan oleh wartawan dan meminta maaf atas pernyataannya.

Akibat insiden tersebut, Gibran meminta maaf atas kesalahannya, dan memohon perbaikan atas pernyataannya itu. Gibran menegaskan bahwa yang dia maksud adalah asam folat, bukan asam sulfat.

Lalu, Apa Itu Asam Sulfat?

Asam Sulfat merupakan cairan tak berwarna, jernih, dan berminyak yang memiliki sifat korosif. Asam Sulfat memiliki titik lebur 10,31 derajat celcius dan titik didih pada 336,85 derajat celcius. Umumnya Asam sulfat dapat diproduksi dari belerang (S), pyrite (FeS), dan juga beberapa sulfida logam (Cu S, ZnS, NiS).

Rumus kimia asam sulfat adalah H2SO4 terbentuk dari beberapa komponen, seperti kation asam (H+) dan anion sulfat (SO42-). Asam sulfat digunakan dalam pembuatan pupuk, bahan peledak, asam lainnya, dan lem; dalam pemurnian minyak bumi; dalam pengawetan logam; dan dalam baterai timbal-asam (yang digunakan pada sebagian besar kendaraan).

Asam sulfat sangat berbahaya apabila terpapar langsung pada kulit, mata, saluran pernapasan, dan saluran pencernaan. Melansir laman CDC, asam sulfat yang terhirup dapat mengakibatkan erosi gigi dan iritasi saluran pernapasan.

Manfaat Asam Sulfat

Asam sulfat merupakan cairan korosif yang dapat menyebabkan luka bakar jika terpapar langsung. Meski begitu asam sulfat memiliki berbagai kegunaan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Menghilangkan oksidasi

Asam sulfat dapat menghilangkan oksidasi, karat, dan kerak air sebelum dijual ke industri otomotif. Asam sulfat yang sudah digunakan biasanya didaur ulang dalam kilang regenerasi asam bekas (Spent Acid Regeneration (SAR) Plant).

Kilang tersebut membakar asam bekas gas alam, gas kilang, atau sumber bahan bakar lainnya. Proses pembakaran tersebut akan menghasilkan gas sulfur dioksida (SO2) dan sulfur trioksida (SO3) yang kemudian digunakan untuk membuat asam sulfat yang baru.

  • Pembuatan Aluminium Sulfat

Alumunium sulfat dapat bereaksi dengan sejumlah kecil sabun pada serat pulp kertas yang akan menghasilkan aluminium karboksilat (untuk mengentalkan serat pulp agar permukaan kertas keras).

  • Mengawetkan Makanan

Asam sulfat dapat membantu mengawetkan makanan dengan cara membunuh bakteri dan jamur yang mungkin timbul dalam produk makanan.

  • Pengelolaan Limbah

Asam sulfat berperan penting dalam proses pengelolaan limbah yang berasal dari proses manufaktur. Asam sulfat dapat membantu menetralisir bahan organik dan mencegah pelepasan gas beracun.

  • Pembuatan Pupuk

Asam sulfat bermanfaat dalam pembuatan pupuk. Proses pembuatan pupuk dimulai dengan ekstraksi asam fosfat dari batuan fosfat yang diolah dengan asam sulfat. Pupuk ini kemudian disebar di ladang untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman.

Baca juga artikel terkait KESEHATAN atau tulisan lainnya dari Ruhma Syifwatul Jinan

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Ruhma Syifwatul Jinan
Penulis: Ruhma Syifwatul Jinan
Editor: Nur Hidayah Perwitasari