tirto.id - Juru kampanye sekaligus istri calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono, Annisa Pohan, melakukan aksi tanam pohon di Jalan Angsana I RT 001 RW 006, Pejaten Timur, Jakarta Selatan pada Kamis (2/2). Sebanyak tiga pohon mahoni ia tanam di lahan kosong yang bersebelahan dengan sungai Ciliwung sebagai simbol untuk memperingati hari lahan basah sedunia.
"Kami mendukung gerakan yang bisa mengembalikan Kali Ciliwung seperti puluhan tahun sebelumnya," ujar Mahfud, salah seorang warga Pejaten yang hadir dalam aksi tersebut.
Saat Annisa tiba, beberapa ibu terlihat sedang memasak sate kambing dan sate ayam. "Iya biasanya jualan nasi kebuli," ujar salah seorang warga.
Di hadapan para warga itulah, Annisa kemudian menjelaskan program bantuan dana Rp50 juta per unit usaha dan bantuan dana Rp1 miliar per RW untuk komunitas. "Ini saya lihat kan ada yang jualan nasi kebuli nah itu bisa mengajukan dana," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, seorang warga Pejaten Timur, Lasmi, sempat bertanya perihal cara untuk memperoleh dana sebesar Rp 50 juta tersebut. "Yang pasti syaratnya harus KTP DKI, proposal harus jelas, prediksi keuntungannya berapa, pokoknya proposal yang menyebutkan jenis usahanya apa," jawab Annisa.
Annisa menambahkan bahwa mekanisme turunnya dana yang dijanjikan masih harus dibicarakan dengan DPRD DKI Jakarta. Namun ia kembali memastikan kepada warga untuk memilih pasangan calon nomor satu, yakni Agus-Sylviana Murni, agar program yang diusung bisa terealisasi. "Tentunya harus terpilih dulu dong. Kalau enggak terpilih programnya gimana, yang lain kan beda program," tambahnya.
Salah seorang pegiat Komunitas Harapan Ciliwung bernama Ismail juga turut hadir. Secara simbolis, Ismail menyerahkan bunga plastik yang terbuat dari limbah sungai Ciliwung. Bunga berwarna merah muda itu ia serahkan kepada Annisa Pohan menjelang akhir kunjungan.
Ismail sendiri sudah sepuluh tahun terakhir aktif dalam usaha merevitalisasi Sungai Ciliwung. Selain membuat lahan hijau terbuka di sekitar kali Ciliwung, ia juga membuat tanaman plastik dari limbah sampah di sungai Ciliwung. Kepada Tirto, Ismail menjelaskan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut satu. "Mas Agus kan dari TNI. Saya berharap keamanannya bisa terjaga," tuturnya.
Selain itu, ia juga berharap jika Agus-Sylvi terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, komunitas yang diasuhnya bisa mendapatkan dukungan. "Kami menyelamatkan warga yang terjebak banjir atau yang terseret arus, butuh perahu karet. Jadi kami mohon bantuan berupa perahu karet," ungkapnya.
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Damianus Andreas