Menuju konten utama
Liga 1 2019

Alfred Riedl Batal Jadi Pelatih Baru Persebaya Karena Sakit Jantung

Setelah kontrak Alfred Riedl batal, Wolfgang Pikal ditunjuk sebagai pelatih kepala Persebaya didampingi Bejo Sugiantoro di kursi asisten pelatih.

Alfred Riedl Batal Jadi Pelatih Baru Persebaya Karena Sakit Jantung
Ilustrasi Menerka nasib Alfred Riedl & Kandidar Pelatih Timnas Indonesia 2017

tirto.id - Alfred Riedl dipastikan batal melatih Persebaya pada putaran kedua Shopee Liga 1 2019. Faktor kesehatan ditengarai menjadi penyebab pria asal Austria tersebut tak jadi memimpin Irfan Jaya dan kawan-kawan.

“Saya harus mengabarkan tentang keadaan kesehatan sekarang. Saya telah memeriksakan diri di rumah sakit di Vienna, sekaligus membahas aktivitas saya ke depan. Ternyata, dalam dua pekan saya harus menjalani lagi operasi bypass jantung,” kata Riedl sebagaimana dikutip situs web resmi Persebaya, Rabu (25/9/2019).

“Ini kabar buruk buat saya, juga buat Persebaya. Tapi kesehatan harus saya utamakan. Saya sangat sedih dan kecewa tidak bisa memberikan kabar lebih baik,” lanjutnya.

Kondisi ini disayangkan pula oleh presiden klub, Azrul Ananda. Padahal, menurut Azrul, Riedl diproyeksikan untuk melatih Bajul Ijo secara jangka panjang. Kapasitas serta pengalamannya melatih timnas Indonesia dirasa cukup untuk membentuk Persebaya menjadi lebih baik, termasuk dalam hal transfer ilmu kepelatihan.

Keputusan yang diambil Riedl membuat manajemen menunjuk Wolfgang Pikal sebagai pelatih kepala, didampingi Bejo Sugiantoro di kursi asisten pelatih. Untuk diketahui, Pikal mempunyai lisensi AFC Pro sehingga memenuhi syarat untuk menjadi pelatih Persebaya.

“Kombinasi ini sudah menunjukkan performa luar biasa dalam beberapa pertandingan transisi kemarin. Kemampuan teknis serta sikap disiplin Pikal menjadi seimbang dengan gaya permainan menarik yang ditonjolkan Bejo. Semoga tren kami bisa terus naik di sisa musim ini,” ujar manajer tim, Candra Wahyudi.

Hingga pekan 20, Persebaya bercokol di peringkat lima. David Da Silva dan kolega mengemas tujuh kali menang, 9 kali seri dan empat kali kalah dengan koleksi 30 angka. Poin yang ditorehkan Persebaya sama dengan Arema FC yang berada di posisi 4 namun Bajul Ijo kalah selisih gol.

Sementara itu, dari tiga laga di putaran kedua, Persebaya meraih sekali menang dan dua kali seri. Teraktual, mereka ditahan imbang Bali United 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo pada laga pemungkas Selasa (25/9).

Menilik jadwal terdekat, Persebaya akan menjalani pertandingan tandang melawan Barito Putera di pekan 21 Liga 1 2019, Sabtu (28/9). Menariknya, Hansamu Yama dan rekan-rekan bakal menghadapi skuad asuhan Djadjang Nurdjaman yang notabene menjadi pelatihnya di putaran pertama.

Baca juga artikel terkait LIGA 1 2019 atau tulisan lainnya dari Hendi Abdurahman

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Hendi Abdurahman
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis