tirto.id - Chadwick Boseman, aktor yang memerankan T'Challa atau Black Panther meninggal di usianya yang ke-43 tahun. Dari unggahan di akun Twitter-nya tertanggal 29 Agustus 2020 pukul 09.11 WIB, pihak keluarga menyatakan bahwa Chadwick meninggal akibat kanker usus yang telah dia derita sejak empat tahun lalu.
"Seorang pejuang sejati, Chadwick bertahan melalui itu semua, dan membawakan Anda banyak film yang sangat Anda sukai. Dari Marshall hingga Da 5 Bloods.” Tulis pihak keluarganya dalam unggahan di Twitter.
“Semuanya difilmkan selama dan di antara banyak operasi dan kemoterapi. Merupakan kehormatan dalam karirnya untuk menghidupkan Raja T’Challa di Black Panther.”
Chadwick meninggal di rumahnya dengan keluarga yang mendampingi. Pihak keluarga juga berterima kasih kepada orang-orang yang telah mendukung Chadwick selama masa perjuangannya.
Saat ini, pria kelahiran Anderson, South Carolina, USA ini sedang dalam proses pengerjaan beberapa film seperti Black Panther II, Yasuke, What If...? dan Ma Rainey's Black Bottom.
Dari keempat film tersebut, hanya Ma Rainey's Black Bottom yang telah selesai proses produksi. Sementara yang lainnya masih dalam pengerjaan.
Black Panther Jadi Film Superhero Marvel Pertama yang Menang Oscar
Film Black Panther berhasil membawa pulang tiga piala Oscar 2019 pada Senin (25/2/2019). Raihan ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah, film superhero produksi Marvel Studios memenangkan Oscar.
Film yang diperankan Chadwick Boseman, Michael B. Jordan, dan Lupita Nyong’O ini memenangkan piala untuk kategori Musik Original Score Terbaik, Desain Produksi Terbaik untuk Hannah Bleacher dan Jay Hart, dan Desain Kostum Terbaik oleh Ruth Carter.
"Marvel mungkin telah menciptakan superhero kulit hitam pertama, tetapi melalui desain kostum, kami mengubahnya menjadi raja Afrika," kata Carter dalam pidatonya seperti yang diwartakan Polygon.
Carter juga mengatakan, “Merupakan suatu kehormatan seumur hidup saya untuk membuat kostum. Terima kasih untuk Academy. Terima kasih telah menghormati bangsawan Afrika dan cara wanita yang diberdayakan dapat terlihat dan memimpin di layar kaca. Menambahkan vibrainaum ke kostum sangat mahal!"
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yantina Debora