Menuju konten utama

Akhir Maret, Harga Tertinggi Kelapa Sawit Rp1.385/Kg

Harga sawit di sejumlah daerah di Bengkulu pada akhir Maret 2016 naik tipis dibandingkan harga sebelumnya. Di Mukomuko, Bengkulu harga sawit naik menjadi Rp1.385 per kg dari sebelumnya yang hanya mencapai Rp1.350 per kg.

Akhir Maret, Harga Tertinggi Kelapa Sawit Rp1.385/Kg
Sejumlah pekerja menaikan kelapa sawit ke atas truk di perkebunan kelapa sawit, Mesuji Raya, OKI, Sumatera Selatan, Selasa (9/2). ANTARA FOTO/ Budi Candra Setya

tirto.id - Harga sawit di sejumlah daerah di Bengkulu pada akhir Maret 2016 naik tipis dibandingkan harga sebelumnya. Di Mukomuko, Bengkulu harga sawit naik menjadi Rp1.385 per kg dari sebelumnya yang hanya mencapai Rp1.350 per kg. Sementara di Seluma Bengkulu harga sawit naik jadi Rp1.385 dari harga sebelumnya yang cuma Rp400 per kg.

Pencapaian tersebut lebih tinggi dibandingkan harga tandan buah segar (TBS) sawit pada awal tahun lalu yang bisa menembus Rp1.157 per kg.

"Harga tertinggi sawit sebesar itu di PT AMK. Harga sawit sebesar Rp1.385 per kilogram mengalami kenaikan dibandingkan sebelumnya Rp1.350 per kg," kata Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Senin, (28/3/2016).

Wijaya menyebut sederet harga terendah TBS kelapa sawit di daerah Mukomuko adalah di PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) per kilogramnya dibanderol harga Rp1.320 dan PT Karya Sawitindo Mas (KSM) sebesar Rp1.340 per kg. Sedangkan PT Mukomuko Indah Lestari (MMIL) membanderol harga Rp1.350 per kg, PT Daria Darma Pratama (DDP) Kecamatan Ipuh, Rp1.370 per kg, dan PT DDP Desa Lubuk Bento Rp1.370 per kg.

Wijaya mengungkap, daya beli pabrik tersebut lebih tinggi dibanding dengan penetapan tim pemerintah provinsi setempat yang rata-rata sebesar Rp1.254 per kilogram. Dari harga tersebut, katanya, pabrik diberikan toleransi sebesar lima persen untuk membeli TBS kelapa sawit petani setempat.

Meskipun begitu, pabrik PT Bumi Mentari Karya (BMK) di Kecamatan Sungai Rumbai sampai sekarang tidak pernah melaporkan data harga sawit yang dibelinya dari petani di daerah itu. Wijaya mengatakan, pihaknya belum mengetahui alasan pabrik tersebut tidak bersedia melaporkan data harga sawit di perusahaannya. Padahal bukan rahasia.

“Instansi itu memberikan sanksi kepada pabrik yang tidak menyerahkan hasil penilaian kelas perusahaan,” ungkap Wijaya.

Berbeda dengan harga jual di Kabupaten Mukomuko, para petani di Kabupaten Seluma, Bengkulu menjual tandan buah segar sawit hanya Rp1.100 per kilogram, lebih rendah dari daya beli pabrik di Mukomuko.

Meskipun begitu, petani sawit di daerah tersebut mengaku sudah terbantu dengan harga tersebut. Sebab sebelumnya, harga sawit di daerah tersebut anjlok hingga Rp400 per kg.

"Kenaikan harga ini sangat menolong untuk memenuhi kebutuhan keluarga karena harga sawit selama ini anjlok hingga Rp400 per kilogram," ungkap Wijaya, Petani sawit di Desa Penago Baru, Senin, (28/3/2016).

Luas areal tanaman sawit di daerah ini mencapai 21 ribu hektare dengan produksi tandan buah segar mencapai 67 ribu ton pada 2013.

Baca juga artikel terkait DINAS PERTANIAN PETERNAKAN PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN atau tulisan lainnya

Reporter: Mutaya Saroh

Artikel Terkait

Pasukan Bebek Menyerbu Ibu Kota
Mild report
Minggu, 7 Agt 2016

Pasukan Bebek Menyerbu Ibu Kota