tirto.id - Guna mengamankan pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung yang diselenggarakan pada hari ini, Rabu (15/2/2017), Kepolisian Daerah (Kapolda) Kepulauan Bangka Belitung mengerahkan 2.704 personel
Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Abdul Mu'nim di Pangkalpinang mengatakan 2.704 personel tersebut dikerahkan untuk melakukan pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS) yang berada di wilayah hukumnya.
"Untuk penempatan jumlah personel yang akan disiagakan di TPS nantinya akan disesuaikan dengan situasi keamanannya. Semakin rawan TPS akan ditempati lebih banyak personel," ujarnya sebagaimana dikutip dari Antara.
Ia menyebutkan untuk TPS aman pola yang akan diterapkan 2:10:5 artinya dua orang anggota Polri mengawasi lima TPS dan masing-masing TPS ada dua orang Linmas.
"Sedangkan untuk TPS Rawan I, pola pengamanannya 2:4:2 artinya dua polisi mengawasi dua TPS dan masing masing TPS ada dua Linmas. Sementara untuk TPS Rawan 2 pola pengamanannya 2:4:1 artinya 1 TPS dijaga dua orang Polri dan empat Linmas," katanya.
Ia mengimbau seluruh masyarakat agar datang ke TPS yang ada di lingkungan tempat tinggalnya pada hari ini untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani masing-masing dan juga ikut serta berperan aktif menjaga Kamtibmas.
Ia berharap setelah pilkada selesai tidak ada kelompok yang larut euporia dan tidak ada kelompok yang melakukan tindakan anarkis, karena siapapun yang terpilih, seluruh masyarakat Babel harus mendukungnya.
"Selain itu bagi penyelenggara Pemilu baik KPU provinsi, kabupaten, kota, PPK,PPS dan KPPS harus netral dan bertindak profesional termasuk Bawaslu maupun Pawascam, Sehingga Kegiatan ini berjalan lancar tanpa halangan," ujarnya.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari