Menuju konten utama
Berita Corona Hari Ini

Update Corona Dunia 11 Desember Sore: Kasus Global Tembus 70 Juta

Update data corona di dunia terbaru, Jumat, 11 Desember 2020 pukul 16.10 WIB, kasus global capai 70 juta. 

Update Corona Dunia 11 Desember Sore: Kasus Global Tembus 70 Juta
Sejumlah pengendara motor melintas di depan mural imbauan untuk melawan COVID-19 di kawasan Tomang, Jakarta, Kamis (10/12/2020). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Angka kasus corona C0VID-19 di seluruh dunia terus bertambah. Laporan terakhir dari situs Worldometers, Jumat (11/12/2020) pukul 16.10 WIB menyebutkan, kasus secara global kini menyentuh angka 70,785,317. Sementara itu, total kematian di seluruh dunia sebanyak 1,589,742 jiwa.

Total pasien corona COVID-19 yang telah pulih yaitu sebanyak 49,201,230. Menurut Worldometers, kasus aktif saat ini berjumlah 19,994,345 dan kasus yang telah selesai sebanyak 50,790,972.

Negeri Paman Sam, Amerika Serikat (AS) masih terus berada di posisi pertama sebagai negara dengan jumlah kasus terbanyak di dunia yaitu 16,039,393. Menyusul India dengan 9,796,992 kasus.

Brasil berada di posisi ke-3 dengan jumlah kasus mencapai 6,783,543. Sementara itu, Rusia saat ini mendapat penambahan kasus baru sebanyak 28,585 dan 613 kematian baru. Total keseluruhan kasus di Rusia sebanyak 2,597,711.

Prancis mencatatkan kasus sebanyak 2,337,966, dan di bawahnya atau di posisi ke-6 ada Inggris dengan 1,787,783 kasus. Italia selisih tipis dengan Inggris, yaitu 1,787,147 kasus.

Sementara itu, Indonesia saat ini berada di posisi ke-20 dengan jumlah kasus sebanyak 598,933. Jumlah kematian di Indonesia yaitu 18,336 jiwa, dan tercatat sebanyak 491,975 pasien telah dinyatakan sembuh.

Pesan WHO Terkait Vaksin Corona

Terkait vaksin yang mulai diluncurkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan akan fokus dan berupaya memastikan akses yang adil, serta membantu mempersiapkan negara-negara untuk prestasi bersejarah ini.

"Minggu ini, dunia menyaksikan Inggris menjadi negara pertama yang menginokulasi orang untuk melawan COVID-19 dengan vaksin berdasarkan data kemanjuran," ujar Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Menurut Tedros, WHO akan bekerja sama dengan mitra yang terdiri dari akselerator ACT - GAVI, aliansi vaksin, CEPI, dan Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi.

"Mereka akan membahas pekerjaan yang akan dilakukan dalam melibatkan produsen, menciptakan mekanisme alokasi yang adil, dan menggalang dana untuk negara-negara COVAX AMC - untuk memastikan semua negara menerima vaksin yang cukup untuk mengimunisasi 20% dari populasi masyarakat pada tahun 2021," jelasnya.

WHO, lanjutnya, juga akan mendengar tentang jalur kandidat vaksin baru yang diharapkan dapat online pada tahun 2021 dan 2022, serta mengetahui apakah volume pasokan vaksin akan memenuhi permintaan global.

"Area kesiapan utama yang perlu menjadi fokus negara juga akan ditinjau. Inisiatif lain untuk mendukung negara sedang dirancang oleh co-Penyelenggara Konektor Sistem Kesehatan Akselerator ACT," tutupnya.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Agung DH