tirto.id - Hasil survei internal yang dilakukan tim pemenangan pasangan Haryadi Suyuti-Heroe Poerwadi untuk Pilkada Kota Yogyakarta menyatakan bahwa pasangan nomor dua tersebut unggul meski tipis dibandingkan pasangan Imam Priyono-Achmad Fadli.
Berdasarkan data penghitungan suara pada Rabu (15/2/2017) hingga pukul 17.55 WIB atau dari 98 persen data TPS, diketahui pasangan Haryadi Suyuti-Heroe Poerwadi unggul dengan raihan suara 50,35 persen sedangkan pasangan Imam Priyono-Achmad Fadli meraih 49,65 persen.
“Data ini belum final. Kami tetap akan menunggu hasil penghitungan resmi dari KPU Kota Yogyakarta. Namun, data ini akan kami gunakan sebagai dokumentasi sebagai bentuk akuntabilitas,” kata Haryadi, di Yogyakarta, seperti dikutip Antara.
Karena itu, Haryadi meminta seluruh pendukungnya untuk tetap bersabar dan tidak menyikapi hasil survei tersebut secara berlebihan agar kondisi Kota Yogyakarta tetap kondusif. “Seperti yang sudah sering kami sampaikan, kami tetap istiqomah dan meminta takdir terbaik dari hasil pilkada ini,” ujarnya.
Sedangkan Heroe Poerwadi menyatakan apresiasinya kepada seluruh warga Kota Yogyakatra yang sudah memberikan suaranya pada Pilkada 2017. Berdasarkan data, tingkat partisipasi pada pilkada tahun ini cukup baik mencapai sekitar 66 persen.
“Kami tegaskan, hasil ini belum final. Bagaimanapun juga, kami tetap harus menunggu hasil penghitungan resmi dari KPU Kota Yogyakarta,” kata dia.
Wakil Ketua DPP PAN Hanafi Rais yang mewakili partai politik pengusung mengatakan bahwa data hasil survei tersebut cukup mewakili raihan suara pasangan calon nomor dua.
Ia pun meyakini bahwa data survei tidak akan berubah terlalu banyak karena data yang masuk sudah lebih dari 90 persen. “Kami akan tetap menghormati hasil penghitungan suara yang dilakukan KPU,” ujarnya.
Hanafi pun mengingatkan pasangan tersebut untuk tidak melupakan warga yang telah memberikan suaranya untuk Haryadi-Heroe dengan berkerja keras menjaga kepercayaan warga.
Sementara itu, KPU Kota Yogyakarta mengimbau masyarakat untuk tetap menunggu hasil penghitungan resmi yang akan dilakukan berjenjang dari tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan hingga ke tingkat KPU Kota Yogyakarta.
"Kedua pasangan calon bisa mengklaim hasil yang berbeda-beda. Oleh karena itu, perlu ditunggu hasil penghitungan resmi dari KPU," kata Ketua KPU Kota Yogyakarta Wawan Budiyanto.
Sebagai bentuk akuntabilitas, Wawan mengatakan, masyarakat dapat mengakses hasil penghitungan suara di seluruh TPS yang diunggah ke laman resmi KPU.
Penulis: Abdul Aziz
Editor: Abdul Aziz