Menuju konten utama

Subsidi Pembelian Motor Listrik Resmi Diluncurkan Hari Ini

Bantuan pembelian kendaraan sepeda motor diberikan sebanyak 250.000 unit dengan nilai anggaran mencapai Rp1,75 triliun.

Subsidi Pembelian Motor Listrik Resmi Diluncurkan Hari Ini
Penjual menunjukan jenis motor listrik yang mendapatkan subsidi pemerintah di Selis Center, Jakarta, Senin (20/3/2023). Pemerintah menyalurkan subsidi Rp7 juta per unit pembelian kendaraan listrik baru pada Senin (20/3/2022) hingga Desember 2023 dengan kuota 200 ribu unit untuk motor listrik baru dan 50 ribu unit bagi motor listrik hasil konversi. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.

tirto.id - Pemerintah resmi meluncurkan bantuan atau subsidi pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk sepeda motor, baik baru maupun konversi dari BBM ke listrik pada Senin (20/3/2023) sore.

Bantuan pembelian kendaraan sepeda motor diberikan sebanyak 250.000 unit dengan nilai anggaran mencapai Rp1,75 triliun. Masing-masing senilai Rp7 juta terdiri dari 200.000 pembelian unit kendaraan baru dan sisanya 50.000 unit untuk konversi dari BBM ke listrik.

"Dapat kami jelaskan untuk kebijakan program bantuan pemerintah KBLBB baik roda dua baik motor baru maupun motor konversi sudah dapat diluncurkan," kata Luhut dalam konferensi pers, di Kantornya, Jakarta.

Selanjutnya untuk KBLBB roda empat termasuk masuk ke dalam program bantuan insentif fiskal. Program tersebut baru akan diumumkan peluncuran kebijakannya pada 1 April 2023 mendatang.

"Saat ini proses finalisasi sedang kita rampungkan bersama," ujar Luhut.

Pemerintah menyadari sepenuhnya bahwa harga KBLBB di Indonesia saat ini masih terbilang cukup mahal bagi sebagian masyarakat. Oleh karena itu pemerintah mengambil langkah lebih jauh dengan memberikan bantuan pemerintah dan juga insentif fiskal kepada masyarakat yang ingin membeli KBLBB.

Manfaat bantuan pemerintah dan insentif fiskal dari pemerintah ini, kata Luhut tentunya adalah untuk meningkatkan penggunaan kendaran listrik di Tanah Air, terutama bagi mereka yang belum mampu membeli KBLBB dengan harga penuh.

"Melalui kebijakan ini masyarakat diharapkan dapat memperoleh KBLBB dengan lebih terjangkau dan mendorong percepatan atau peningkatan KBLBB," jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita memperkirakan, bantuan subsidi untuk kendaraan Hyundai yakni IONIQ 5 yang akan diberikan pemerintah yakni berkisar Rp70 - Rp80 juta. Sedangkan untuk Wuling berkisar Rp25 - Rp35 juta.

"Untuk bantuan pemerintah untuk mobil kebetulan 40 persen itu baru 2, IONIQ 5 dan Wuling. Ini masih kita hitung dan akan ditetapkan segera," kata dia di Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Baca juga artikel terkait INSENTIF MOTOR LISTRIK atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - News
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Reja Hidayat