tirto.id - Persib akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kerjasamanya dengan Srdan Lopicic terhitung Rabu (24/4/2019). Sebelumnya, penggawa asal Montenegro tersebut didatangkan Maung Bandung pada awal Januari 2019 untuk mengisi slot pemain asing bersama Ezechiel N'douassel dan Bojan Malisic.
Dengan alasan kebutuhan tim guna mengarungi Liga 1 2019, manajemen PT. Persib Bandung Bermartabat mesti menyudahi kebersamaan yang telah terjalin selama kurang lebih tiga bulan.
“Sangat sulit mendengar kabar seorang pemain keluar dari tim. Tapi, dalam situasi seperti ini, dia [Lopicic] harus menghentikan kerjasama dengan kami. Semoga sukses di kub barunya. Saya ucapkan terima kasih untuk Lopicic yang telah sama-sama berjuang untuk Persib,” ujar pelatih Persib, Miljan Radovic seperti dikutip laman resmi klub, Rabu (24/4/2019).
Srdan Lopicic bermain dalam dua ajang bersama Maung Bandung sebelum Liga 1 2019 bergulir yakni di Piala Indonesia dan Piala Presiden 2019. Namun, penampilannya yang inkonsisten, serta kebutuhan skuat asuhan Miljan Radovic yang lebih membutuhkan tenaga segar di lini tengah membuat kerja sama dengan Lopicic mesti berakhir.
Untuk menambal kekosongan slot pemain asing yang ditinggalkan, Persib pun bakal berburu penggawa anyar. Miljan Radovic menginginkan proses perekrutan pemain anyar dapat berlangsung cepat mengingat Liga 1 2019 akan segera bergulir.
“Saya ingin ini [perekrutan pemain baru] bisa berjalan cepat,” tandasnya.
Di sisi lain, pada pertandingan terakhirnya di ajang Piala Indonesia babak 8 besar leg pertama melawan Borneo FC, Rabu (24/4/2019) petang, Persib menderita kekalahan dengan skor 2-1. Sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Ezechiel N’douassel, Pesut Etam berhasil membalikkan keadaan lewat dua gol yang dicetak Matias Conti dan Asri Akbar.
Dalam laga tersebut, Srdan Lopicic tidak ada dalam susunan line-up lantaran tidak disertakan dalam rombongan yang dibawa ke Samarinda. Untuk lolos ke babak semifinal, Persib mesti menang pada leg kedua yang rencananya dihelat di Stadion Jalak Harupat pada Senin (29/4/2019).
Editor: Fitra Firdaus