tirto.id - Program Bioskop Trans TV kembali menayangkan film garapan Jee-woon Kim, The Last Stand, Senin (5/7/2021). Bila tidak ada perubahan jadwal, film yang dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger ini akan tayang pukul 21.30 WIB.
Di Indonesia, The Last Stand mendapatkan rating D yang artinya merupakan film kategori dewasa. Sehingga, film ini tidak disarankan untuk ditonton anak-anak di bawah usia 18 tahun.
Film ini dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger, Johnny Knoxville, Forest Whitaker, Jaimie Alexander, Rodrigo Santoro, dan naskahnya ditulis oleh Andrew Knauer. The Last Stand adalah film yang diperankan oleh Arnold Schwarzenegger sebagai pemeran utama sejak Terminator 3: Rise of the Machines pada tahun 2003.
Film ini tayang perdana pada 14 Januari 2013 dengan durasi 105 menit di Teater Cina Grauman. Sementara perilisannya di seluruh dunia pada 17 Januari 2013, dan di Amerika Utara pada hari berikutnya oleh Lionsgate.
Film ini menduduki peringkat ke-9 pada akhir pekan debutnya, memperoleh 6,3 juta dolar AS, demikian catatan Box Office Mojo. Pertunjukan teatrikalnya sendiri berakhir dengan pendapatan kotor 12,1 juta dolar AS di Amerika dan 36,2 juta dolar AS di wilayah lain dengan total pendapatan kotor 48,3 juta dolar AS.
Rotten Tomatoes, situs ulasan film, melaporkan bahwa 61 persen dari 166 kritikus yang disurvei memberikan ulasan positif pada film tersebut dengan peringkat rata-rata adalah 5,7 dari 10 dan skor penonton 53 persen. Sementara IMDb memberi peringkat 6,3 dari 10 berdasarkan 132.034 kritik penilaian.
Sinopsis Film The Last Stand
Alur film oleh sutradara kenamaan asal Korea Selatan ini bercerita tentang Ray Owens (Arnold Schwarzenegger) yang memutuskan untuk berhenti dari tugasnya sebagai polisi di Los Angeles.
Keputusannya untuk mundur dari posisinya tersebut dipicu oleh kegagalannya melawan kejahatan dan tragedi yang menyebabkan rekannya lumpuh. Setelah meninggalkan posisinya, ia pergi ke sebuah kota kecil yang dikenal dengan kedamaiannya, yaitu Sommerton Junction, Arizona.
Kendati begitu, pada saat yang bersamaan terjadi situasi genting. Ray dipanggil untuk menangkap gembong narkoba yang paling berbahaya dan paling dicari di dunia. Pemimpin gembong narkoba itu adalah Gabriel Cortez (Eduardo Noriega).
Cortez dikabarkan telah berhasil kabur dari genggaman FBI dan sedang menuju ke Summerton Junction. Pasalnya, wilayah tersebut merupakan tempat terakhir saat penegak hukum AS dapat mencegah kelompok kriminal tersebut sebelum mereka keluar dari perbatasan.
Menangkap gembong narkoba tidak pernah mudah, apalagi Cortez kabur dengan mobil khusus dengan sandera dan pasukan geng yang brutal. Meski sebelumnya Owens tidak ingin terlibat, kasus yang begitu berbahaya membuat sikapnya berubah.
Demi menyelamatkan kota kecilnya dan membayar kegagalannya terdahulu, Owens memutuskan untuk bergabung dengan misi.
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Ibnu Azis