tirto.id - The Boy, film bergenre horor, misteri dan thriller mengisahkan tentang seorang pengasuh wanita yang bekerja sebagai pengasuh boneka porselen bernama Brahms.
Di balik banyak kejadian yang dialaminya, wanita ini percaya jika Brahms adalah boneka hidup.
Film The Boy bisa disaksikan melalui program Bioskop Trans TV, malam ini, Kamis (12/11/2020), pukul 23.30 WIB. Namun, jadwal penayangan film bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan stasiun televisi.
Film produksi Amerika tahun 2016 ini berada dalam arahan sutradara William Brent Bell dan ditulis oleh Stacey Menear.
Film The Boy dibintangi oleh Lauren Cohan, Rupert Evans, James Russell, Jim Norton, Diana Hardcastle, Ben Robson, dan Jett Klyne.
STXfilms merilis The Boy di Amerika Serikat pada 22 Januari 2016 dengan durasi 97 menit. Film ini meraup lebih dari $64 juta di seluruh dunia dengan anggaran $10 juta selama masa tayangnya. Sekuelnya, Brahms: The Boy II, dirilis pada 21 Februari 2020.
Di Rotten Tomatoes, film ini memegang peringkat persetujuan 30 persen berdasarkan 61 ulasan dan peringkat rata-rata 4,4 / 10 dan skor versi penonton 38 persen. Sementara situs IMDb memberikan skor 6,0 dari 10 bersarkan 78.991 penilaian.
Sinopsis The Boy
Greta Evans (Lauren Cohan), seorang wanita muda Amerika, bekerja sebagai pengasuh di sebuah desa terpencil di Inggris.
Di tempat kerjanya tersebut, ia menemukan fakta bahwa anak berusia 8 tahun dari keluarga itu adalah boneka seukuran manusia yang dirawat orang tuanya seperti anak laki-laki sungguhan, namanya Brahms.
Hal tersebut dilakukan sebagai cara untuk mengatasi kematian putra mereka yang sebenarnya sudah meninggal dunia 20 tahun lalu.
Ada aturan yang wajib dilakukan Greta saat dia mengasuh Brahms, di antaranya berbicara lebih keras dari biasanya saat membaca buku untuk Brahms, meninggalkan makanan di atas meja dan tidak membuangnya, juga termasuk menyiapkan perangkap tikus.
Ketika dia melanggar daftar aturan yang ketat, mimpi terburuknya menjadi hidup oleh serangkaian kejadian yang mengganggu dan tidak dapat dijelaskan dan dia percaya bahwa boneka Brahms hidup.
Editor: Agung DH