tirto.id - Sinopsis film Hujan Bulan Juni tentang kisah asmara dua akademisi yang harus terpisah jarak saat mengejar cita-cita mereka.
Hujan Bulan Juni adalah film yang diadaptasi dari buku karya Sapardi Djoko Damono. Film yang diperankan Adipati Dolken ini tayang di Netflix sejak 8 Oktober 2020 lalu.
Film Hujan Bulan Juni digarap oleh sutradara Reni Nurcahyo Hestu Saputra dan penulis naskah Titien Wattimena.
Dalam ajang Festival Film Indonesia 2018, film ini mendapatkan penghargaan dalam kategori Penyunting Gambar Terbaik (Cesa David Luckmansyah).
Reni Nurcahyo Hestu Saputra juga merupakan sutradara sejumlah film, yaitu Surat dari Kematian (2020), #moveonaja (2019), Lorong (2019), Ayat-Ayat Adinda (2015), Air Mata Surga (2015), Merry Riana: Mimpi Sejuta Dolar (2014), Cinta tapi Beda (2012), dan Pengejar Angin (2011).
Sinopsis Film Hujan Bulan Juni
Pingkan (Velove Vexia) merupakan dosen muda Sastra Jepang Universitas Indonesia. Dia mendapat kesempatan untuk belajar ke Jepang selama dua tahun. Sarwono (Adipati Dolken) yang mencintai Pingkan merasa sedih mendengar kabar itu. Sedih karena akan berpisah tentunya, bukan tentang kesempatan Pingkan untuk belajar di Jepang.
Sementara itu, Sarwono mendapat tugas dari Kaprodinya untuk presentasi kerja sama ke Universitas Sam Ratulangi Manado. Sebelum berangkat ke Jepang, Sarwono meminta Pingkan menjadi guide-nya selama di Manado.
Pingkan bertemu keluarga besar almarhum ayahnya. Dalam pembicaraan keluarga, dia mendapat banyak pertanyaan yang memojokkan perihal hubungannya dengan Sarwono. Salah satu masalahnya terkait perbedaan budaya dan suku.
Pingkan dan Sarwono sangat menyadari perbedaan itu. Tapi mencintai orang tidak bisa memilih. Cinta datang selembut angin di sela-sela dedaunan. Kadang kita tidak merasakan kedatangannya sama-sekali, tapi tiba-tiba sudah ada di depan mata.
Selain perlu menyelesaikan perbedaan ini di depan keluarga, mereka juga harus bertahan saat dua tahun berada di negara yang berbeda.
Selain Velove Vexia dan Adipati Dolken, pemain lain yang bergabung di antaranya Baim Wong, Surya Saputra, dan Koutaro Kakimoto.
Trailer Hujan Bulan Juni.
Cara nonton streaming Hujan Bulan Juni di Netflix.
- Unduh aplikasi Netflix dari toko aplikasi (Play Store atau App Store).
- Jika ingin menontonnya via web browser, kunjungi laman Netflix.
- Setelah unduh, buka aplikasi, lalu lakukan registrasi dan berlangganan.
- Berikutnya cari Hujan Bulan Juni di menu pencarian.
- Klik atau tap judul Hujan Bulan Juni untuk menontonnya.
- Selesai
Puisi Hujan Bulan Juni menjadi salah satu karya terbaik yang digubah oleh Sapardi Djoko Damono (SDD). Puisi karya Sapardi Djoko Damono banyak mengambil simbol alam, menggambarkan alam sebagai sesuatu yang hidup dan memiliki perasaan layaknya manusia.
Beberapa tajuk buku puisi karya Sapardi Djoko Damono di antaranya adalah Mata Pisau (1974), Perahu Kertas (1983), Hujan Bulan Juni (1994), dan lain-lain.
Berikut adalah Puisi Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono:
Puisi Hujan Bulan Juni
tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu
(1989)
Editor: Ibnu Azis
