tirto.id - Interstellar merupakan film fiksi imliah tentang misi pencarian planet baru. Film yang dirilis pada tahun 2014 tersebut akan hadir di Bioskop Trans TV malam ini, Rabu (25/5/22) pukul 21.30 WIB.
Film Interstellar akan mengambil latar belakang tahun 2060-an, tepatnya ketika bumi menjadi tempat yang tak layak huni. Saat itulah sekelompok ilmuwan mulai melakukan misi ke luar angkasa untuk mencari planet yang bisa menggantikan bumi.
Interstellar digarap oleh Christopher Nolan yang bertindak sebagai sutradara sekaligus produsernya. Tak hanya itu, sutradara trilogi The Dark Knight ini juga menulis naskah Interstellar bersama dengan saudaranya, Jonathan Nolan.
Seperti kebanyakan film Nolan lainnya, Interstellar berhasil memikat para penonton dan mendapat rating hingga 8,6/10 di IMDb. Sedangkan Rotten Tomatoes memberikan nilai 72 persen dengan skor audiens 86 persen.
Sinopsis Film Interstellar
Bumi di tahun 2060-an telah menjadi sebuah tempat yang tak layak huni. Badai debu membuat tanaman sulit tumbuh, bahkan nyaris tidak ada binatang yang bertahan hidup.
Di masa itu, ada seorang mantan pilot NASA bernama Joe Cooper yang kini hidup sebagai petani. Cooper tinggal bersama dengan ayah mertua serta dua anaknya yang bernama Tom dan Murph.
Konflik bermula ketika badai terjadi dan meninggalkan garis debu yang tersusun rapi di lantai kamar Murph. Murph yakin itu adalah ulah hantu, tapi Cooper tentu saja berpikiran lain.
Cooper memperhatikan garis debu itu dengan seksama dan berkesimpulan bahwa garis-garis itu membentuk kode bilangan biner. Setelah dipelajari lebih lanjut, kode itu rupanya mengarah pada sebuah koordinat tertentu.
Cooper pun langsung menuju koordinat tersebut dan tiba di fasilitas rahasia milik NASA. Dari sinilah Cooper akhirnya mengetahui bahwa NASA sedang menjalankan misi besar-besaran untuk mencari planet pengganti bumi.
Misi ini berkembang setelah ilmuwan NASA menemukan ‘lubang cacing’ di dekat planet Saturnus. ‘Lubang cacing’ yang tidak diketahui asalnya ini ternyata mengarah ke galaksi lain.
Di galaksi lain inilah terdapat tiga planet yang berpotensi untuk menjadi tempat tinggal baru bagi manusia. Ketiga planet itu adalah Miller, Mann, dan Edmond, namun planet-planet ini rupanya berdekatan dengan lubang hitam supermasif bernama Gargantua.
NASA yang kekurangan pilot akhirnya mengajak Cooper untuk bergabung dengan misi ini. Cooper pun menerima tawaran tersebut dan ia pun menjelajah luar angkasa bersama ilmuwan lainnya.
Planet pertama yang disinggahi adalah Miller. Cooper dan yang lainnya berniat untuk melihat planet tersebut sebentar saja karena ada teori relativitas waktu yang berlaku. Pengaruh dari lubang hitam membuat satu jam di planet Miller sama dengan tujuh tahun di bumi.
Namun saat Cooper dan timnya tiba di planet Miller yang penuh air, berbagai kendala harus mereka hadapi. Tak hanya di Miller, planet Mann dan Edmund juga memberikan tantangan tersendiri karena memiliki kondisi alam yang berbeda.
Lalu bagaimana misi ini akan berakhir? Apakah Cooper dan timnya berhasil menemukan planet baru pengganti bumi?
Trailer Film Interstellar
Penulis: Erika Erilia
Editor: Yulaika Ramadhani