tirto.id - The Penthouse season 3 Episode 10 yang akan ditayangkan pada hari ini, Sabtu (14/8/2021) di layar kaca Trans TV dan dijadwalkan tayang pukul 19.00 WIB jika tidak mengalami perubahan.
Drama Korea ini ditayangkan oleh Trans TV sehari setelah penayangannya di Korea Selatan yakni pada hari Jumat malam pukul 23.00 waktu setempat di stasiun televisi SBS.
Setelah berhasil duduk di rating pertama pada episode sebelumnya sebagai drama yang paling banyak ditonton pada hari dan jam yang sama di Korea Selatan, pekan ini The Penthouse 3 Episode 10 berhasil memecahkan rekor rating tertinggi sejak tayangan premiere nya dulu.
Merujuk pada Nielsen Korea, episode 10 kali ini rating nasional yang diraih mencapai rata-rata 18,8 persen dan puncaknya adalah 20,8 persen, demikian seperti dikutipSoompi.
Selain itu, drama tersebut juga diklaim sebagai yang paling banyak ditonton sepanjang pekan, selain juga yang paling tinggi ratingnya pada hari Jumat kemarin.
Sinopsis The Penthouse 3 Episode 10 di Trans TV
Joo Dan Tae (Uhm Ki Joo) dan Cheon Seo Jin (Kim So Yeon) bertemu di lokasi rahasia dengan kemarahan yang meluap. Keduanya termakan adu domba dari Shim Su Ryeon (Lee Ji Ah) dan Logan Lee (Park Eun Seok).
Dan Tae merasa Seo Jin sudah mengungkit aib masa lalunya dengan mengirim video kecelakaan Logan. Demikian juga sebaliknya, Seo Jin marah karena mengira Dan Tae akan membuka rahasia yang sudah terkubur lama mengenai pembunuhan ayahnya.
Padahal semua itu adalah perbuatan dari Su Ryeon dan Logan Lee. Dari kejauhan, Shim Su Ryeon dan Logan Lee mengamati mereka yang sedang bertengkar hebat dengan puas.
Su Ryeon juga mengumpulkan semua korban kejahatan Dan Tae dan Seo Jin kemudian berkata akan membalas apa yang mereka lakukan dahulu. Hukuman untuk Dan Tae dan Seo Jin sebaiknya tidak dilakukan dengan bantuan polisi atau hukum dan pengadilan karena hal itu tidak akan adil.
Bukti-bukti yang berhasil dikumpulkan akan digunakan untuk menekan Jo Dan Tae. Bukti berupa rekaman video tersebut pun disiarkan secara langsung dalam acara peletakkan batu pertama yang dilakukan Dan Tae di tengah banyak orang. Hal tersebut membuat Dan Tae panik luar biasa.
Sebaliknya, pada acara resmi yang dilakukan Seo Jin, sebuah lukisan besar bergambar ayahnya bertuliskan "Seo Jin pembunuh" membuat wanita itu marah dan panik. Seluruh hadirin mempertanyakan apa maksud dari tulisan tersebut.
Di sisi lain, Baek Jun Ki berhasil melarikan diri. Dan Tae yang mengetahui itu memerintahkan pengawal untuk memperketat penjagaan Hera Palace. Namun ia berhasil masuk ke kediaman Seo Jin dan meminta uang 200 juta won.
Jun Ki juga masuk ke tempat Dan Tae, serta mengancamnya dengan bukti bahwa Dan Tae menyamar menjadi wali murid dan memakai mobil sekretarisnya.
Ia juga meminta uang 200 juta Won pada Dan tae sebagai uang tutup mulut. Pembalasan dendam kepada pasangan ini pun satu per satu dilakukan para korbannya.
Penulis: Cicik Novita
Editor: Maria Ulfa