Menuju konten utama

Siapa Lawan Timnas U-19 Indonesia di Semifinal Piala AFF U-19 2018?

Tiga tim masih berpeluang menjadi lawan Timnas U-19 Indonesia di semifinal Piala AFF U-19 2018.

Siapa Lawan Timnas U-19 Indonesia di Semifinal Piala AFF U-19 2018?
Pesepak bola Indonesia U19 Firza Andika dan Muhammad Rafli Mursalim melakukan selebrasi ketika berhasil mencetak gol ke gawang Filipina U19 dalam penyisihan grup A Piala AFF U19 di Gelora Delta Sidoarjo, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (5/7/2018). ANTARA FOTO/Zabur Karuru

tirto.id - Timnas U-19 Indonesia mengakhiri penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2018 dengan posisi runner-up dan satu tiket untuk tampil di semifinal. Walau kalah 1-2 di laga pamungkas kontra Thailand di Stadion Gelora Delta, Senin (9/7/2018), torehan 12 poin sudah cukup membawa Witan Sulaeman dan kawan-kawan finis di bawah pemuncak klasemen Thailand.

Kini pertanyaan baru pun muncul. Kira-kira, siapa yang akan menjadi lawan Garuda Nusantara di babak semifinal?

Hingga artikel ini diunggah, Selasa (10/7/2018) dini hari, pertanyaan tersebut masih belum bisa dijawab secara pasti. Pasalnya, Indonesia akan berhadapan dengan juara Grup B, di mana predikat ini sendiri masih akan diperebutkan oleh sejumlah tim.

Saat ini, ada tiga tim yang masih punya peluang tampil sebagai juara Grup B, yakni Myanmar, Malaysia, dan Timor Leste. Untuk menentukan siapa yang unggul, laga gameweek terakhir di grup ini baru akan dihelat Selasa (10/7/2018) petang. Namun, di atas kertas, meraba-raba siapa lawan Indonesia bukan hal yang sukar.

Pos Tim Main SG Poin
1 Myanmar 3 +9 7
2 Malaysia 3 +4 7
3 Timor Leste 3 +1 5
4 Kamboja 3 0 3
5 Brunei Darussalam 4 −14 0

(catatan: jadwal berikutnya adalah Malaysia vs Myanmar dan Timor Leste vs Kamboja)

Myanmar dan Malaysia Punya Kans Tertinggi

Berdasarkan klasemen terbaru Grup B di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa Myanmar dan Malaysia punya kans paling kuat untuk jadi juara grup dan menantang Indonesia. Hal ini dikarenakan kedua tim sama-sama mengoleksi poin tertinggi--tujuh angka--dan bakal saling bentrok dalam laga penutup.

Myanmar jelas punya peluang terbesar. Mereka sebenarnya hanya perlu hasil imbang melawan Malaysia untuk menyegel posisi teratas. Bahkan seandainya dalam laga lain Timor Leste menang atas Kamboja dan mengoleksi delapan poin--sama dengan Myanmar dan Malaysia--Win Nang Tun dan kawan-kawan tetap dipastikan jadi tim teratas karena punya keunggulan selisih gol memadai.

Di bawah Myanmar, ada Malaysia yang juga punya peluang tak kalah besar. Namun, mereka wajib menang atas Myanmar hari ini jika ingin bertemu Indonesia pada semifinal. Target ini bisa dibilang lebih sulit ketimbang Myanmar yang hanya perlu hasil draw.

Kans Terkecil: Timor Leste

Jangan kira Timor Leste bisa diremehkan begitu saja. Pasalnya, tim yang terkenal dengan permainan keras tersebut masih punya peluang jadi juara grup. Syaratnya tak bisa ditawar: mereka wajib menang besar atas Kamboja dan di saat bersamaan laga Malaysia vs Myanmar tidak boleh berakhir imbang, serta tidak pula dengan jarak skor yang mencolok.

Andai mereka menang besar atas Kamboja dan di saat bersamaan Malaysia vs Myanmar imbang, kans Timor Leste untuk lolos bahkan bakal lenyap. Untuk itu, dapat disimpulkan jika kans Timor Leste menjadi lawan Indonesia masih ada, namun peluangnya relatif kecil.

Myanmar dan Malaysia Akan Tampil Habis-Habisan

Terlepas dari konteks peluang tiga tim yang masih terbuka lebar, Malaysia dan Myanmar jelas bakal tampil habis-habisan dalam duel hari ini. Pasalnya, berpredikat juara Grup B adalah situasi paling menguntungkan untuk mencapai gelar juara.

Seperti yang kita ketahui, juara Grup A adalah Thailand. Artinya, andai Myanmar atau Malaysia tampil sebagai runner-up, hal tersebut tak sepenuhnya menjadi keuntungan. Tampil sebagai tim peringkat dua sama saja sebuah langkah untuk memilih menghadapi Thailand--tim yang relatif lebih kuat--dibanding Indonesia.

Pada akhirnya, semua akan kembali ke kesimpulan yang tegas. Myanmar dan Malaysia bakal memperjuangkan nasib untuk menantang Indonesia, ketimbang merelakan diri bersua dengan juara bertahan yang punya rekor gol paling impresif di fase penyisihan.

Baca juga artikel terkait PIALA AFF U-19 2018 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan