tirto.id - Timnas U-22 bermain imbang 1-1 dalam laga uji coba terakhirnya melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (12/2/2019) petang. Usai laga, Indra Sjafri menghaturkan rasa terimakasih kepada Laskar Sape Kerrab lantaran Andik Vermansah dan kawan-kawan telah memberikan tekanan kepada skuatnya di laga tersebut.
Dengan hasil seri yang diperoleh, Indra mengaku timnya mendapat pelajaran penting. Menurutnya, Andy Setyo dan kolega kini memiliki cara dan juga solusi ketika mereka mendapati kesulitan dari lawan yang mempunyai kualitas setara.
“Terimakasih Madura United yang pada laga ini telah memberikan tekanan kepada kami. Pemain jadi punya cara dan solusi bagaimana menghadapi kesulitan dari tim yang berkualitas. Kami merasakan manfaat usai menjalani tiga kali uji coba ini,” beber Indra Sjafri sebagaimana dilansir situs resmi PSSI.
Lebih lanjut, mantan pelatih Bali United itu mengungkapkan jika hasil dari uji coba tersebut bukanlah tujuan utama. Dirinya lebih menitikberatkan untuk mencari pemain yang sesuai dengan kebutuhan timnya guna menghadapi turnamen Piala AFF U-22 yang akan digelar di Kamboja pada 18 Februari mendatang.
Rencananya, Indra Sjafri akan mengerucutkan materi pemain yang ada saat ini menjadi 23 nama untuk kemudian mendaftarkannya di Piala AFF Kamboja.
“Saya akan umumkan nanti siang siapa saja yang kami pulangkan. Kami tidak masalah terus bermain imbang selama uji coba karena kemenangan bukan tujuan utama. Yang jelas anak-anak ada perkembangan dan perbaikan. Saya harap performa terbaik tim ini ada di Piala AFF mendatang,” harap Indra.
Hasil seri atas Madura United membuat Timnas U-22 tak terkalahkan sekaligus tak pernah menang dalam tiga laga uji coba yang telah dilakoninya. Pada dua laga sebelumnya, Hanif Sjahbandi dan kawan-kawan bermain imbang melawan Bhayangkara FC (2-2) serta saat bersua Arema FC (1-1).
Editor: Hendi Abdurahman