Menuju konten utama

Sejarah Lion Air

Lion Air didirikan pada tanggal 15 November 1999 dan mulai beroperasi pertama kali pada tanggal 30 Juni 2000.

Sejarah Lion Air
sebuah pesawat terbang bersiap mendarat di bandara ngurah rai, kota denpasar, bali, rabu (6/1). berdasarkan data yang diirilis lembaga pemeringkat tingkat keselamatan penerbangan, airline ratings, 8 maskapai indonesia yaitu batik air, citilink, kalstar aviation, lion air, sriwijaya air, transnusa, wings air dan expres air masuk daftar maskapai yang dianggap tidak aman. antara foto/fikri yusuf/ama/16

tirto.id - Lion Air didirikan oleh kakak beradik bernama Kusnan dan Rusdi Kirana. Kusnan dan Rusdi Kirana tercatat sebagai salah satu orang terkaya Indonesia versi Forbes 2015 dengan kekayaan USD 1,8 miliar.

Lion Air didirikan pada tanggal 15 November 1999 dan mulai beroperasi pertama kali pada tanggal 30 Juni 2000, dengan melayani rute penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak menggunakan pesawat dengan tipe Boeing 737-200 yang pada saat itu berjumlah 2 unit.

Lion Air beroperasi di bawah bendera PT. Lion Mentari Airlines sebagai perusahaan yang mengelola maskapai penerbangan berbiaya rendah (Low Cost Carrier) dengan mengusung slogan “We Make People Fly”.

Hingga 2015, Lion Air telah terbang ke 183 rute penerbangan yang terbagi dalam rute domestik yang tersebar ke seluruh penjuru Indonesia dari sabang sampai merauke, dan rute Internasional menuju sejumlah negara seperti, Singapore, Malaysia, Saudi Arabia dan China.

Kepemilikan pesawat sebanyak 112 armada yang terbagi dalam beberapa tipe seperti Boeing 747-400, Boeing 737-800, Boeing 737-900 ER, dan Airbus A330-300.

Baca juga artikel terkait atau tulisan lainnya dari Suhendra

Reporter: Aqwam Fiazmi Hanifan
Penulis: Suhendra
Editor: Suhendra