Menuju konten utama

Sambangi Balai Kota, Sylvi Undang Anies-Sandi ke Festival Betawi

Sylvi berharap Anies dan Sandi bisa hadir dalam acara ini.

Sambangi Balai Kota, Sylvi Undang Anies-Sandi ke Festival Betawi
Sylviana Murni. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga.

tirto.id - Mantan Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata Sylviana Murni menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno untuk mengundang Sandi ke acara Festival Kebudayaan Betawi yang akan diselenggarakan pada 25 - 28 Oktober 2017 mendatang.

"Saya menghadap ke beliau ingin minta restu dan ingin beliau hadir," ujar Sylvi yang pernah mencalonkan diri sebagai wakil gubernur DKI Jakarta itu di Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (24/10/2017).

Sylvi mengaku, maksud dari kedatangannya menemui Sandi untuk menegaskan bahwa ia dan Gerakan Kebangkitan Betawi (Gerbang Betawi) memang murni ingin membantu Pemprov DKI Jakarta. "Apalagi ada Anies-Sandi yang punya komitmen untuk mengembangkan kebudayaan yang ada tapi ikonnya tetap Betawi," ujar Sylvi.

Acara ini, kata Sylvi akan berkolaborasi dengan PT Jakarta Tourist Indo. Pendanaan acara memang sama sekali tidak dibebankan pada Pemprov DKI, namun Sylvi tetap meminta beberapa fasilitas pendukung kepada Pemprov DKI. "Boleh dong ada toilet, ambulans, itu yang kami minta," ujar Sylvi.

Ia berharap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandi hadir pada acara ini. "Saya terima kasih beliau mau komitmen datang di dua tempat, beliau akan ngomong bagaimana kiat-kiat menjadi pengusaha yang baik sehingga melahirkan juragan-juragan muda Betawi," imbuh Sylvi.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan bahwa fungsi Pemprov DKI Jakarta memang memfasilitasi dan berkolaborasi dengan gerakan komunitas di masyarakat.

Ia juga akan membantu mendukung apa yang dibutuhkan Sylvi dalam persiapan Festival Kebudayaan Betawi seperti toilet kebersihan dan ambulans. "Nanti saya koordinasi dengan Walikota Jakarta Timur untuk mendukung itu," ujar Sandi.

Acara ini, menurut Sandi, bisa menjadi salah satu bentuk kemitraan yang akan menjadi model kegiatan ke depannya. Kemitraan ini, lanjutnya, melibatkan partisipasi antara pemerintah, komunitas masyarakat dan dunia usaha."Memang tidak membebani APBD itu sesuai dengan tupoksi tapi kami harapakan kita bersanding bekerja sama," tutup Sandi.

Baca juga artikel terkait BUDAYA BETAWI atau tulisan lainnya dari Diana Pramesti

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Diana Pramesti
Penulis: Diana Pramesti
Editor: Alexander Haryanto