tirto.id - Penggunaan botol minum insulasi atau termos seperti Corkcicle belakangan digemari masyarakat. Selain dapat menjaga suhu minuman lebih tahan lama, tumblerCorkcicle hadir dengan desain menarik dan kekinian.
Kendati demikian, harga tumbler Corkcicle cenderung mahal dari pada beberapa produk tumbler lainnya. Kabar baiknya, ada beberapa rekomendasi tumbler kekinian sejenis yang harganya lebih murah dibanding Corkcicle.
Penggunaan tumbler untuk isi air minum memang menjadi pilihan gaya hidup sehat banyak orang saat ini. Faktaya, menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah hal penting yang amat dibutuhkan oleh tubuh.
Tubuh manusia tersusun dari 60 persen air, sehingga kecukupan air harus tetap memenuhi agar tubuh dapat berfungsi dengan baik.
Dikutip dari Goodnet, The National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine kebutuhan air tubuh bisa diperoleh dengan minum cukup setiap hari.
Perempuan dewasa membutuhkan paling tidak 11 gelas air sehari, sedangkan laki-laki membutuhkan sekitar 15 gelas sehari. Kesadaran akan kebutuhan air untuk kesehatan ini membuat tren baru di kalangan masyarakat termasuk minum air menggunakan botol minum seperti tumbler.
Jenis Botol Air Reusable
Tumbler merupakan salah satu bentuk botol air reusabel atau botol air yang bisa digunakan berkali-kali. Selain praktis, penggunaan botol air minum ini juga dinilai lebih ramah lingkungan dari pada membeli botol air kemasan.
Ada beragam jenis botol air reusable yang bisa dipilih, mulai dari botol air yang terbuat dari plastik, hingga yang terbuat dari stainless steel. Jenis dan macamnya pun beragam. Ada yang hanya bisa digunakan untuk air dengan suhu normal, ada juga yang bisa digunakan untuk menyimpan air hangat dan air dingin dalam waktu lama.
Berikut beberapa jenis botol air yang dibedakan dari jenis bahannya, seperti dilansir dari Home & Garden Information Center:
1. Aluminium
Botol air yang terbuat dari aluminium biasanya lebih ringan dan harganya tidak terlalu mahal bila dibandingkan botol air yang terbuat dari stainless steel.
Selain itu, karena aluminium bisa bereaksi dengan dengan berbagai cairan, maka botol air dari aluminium akan dilapisi dengan bahan lain.
Sayangnya, kekurangan botol air aluminium adalah gampang sekali penyok. Botol air aluminium juga tidak bisa ditaruh di mesin pencuci piring dan freezer.
2. Kaca
Botol air dari kaca memang cukup ringkih, namun kaca bisa jadi pilihan tepat untuk Anda yang ingin meminimalisir paparan bahan kimia dalam air minumannya. Namun, botol air dari kaca biasanya cukup berat, dan mudah pecah.
3. Plastik
Botol air dari plastik biasanya lebih ringan, lebih kuat dan lebih terjangkau. Namun, botol air plastik biasanya tidak terlalu tahan pada suhu air yang panas dan akan cepat rusak bila sering terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama.
Hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan botol plastik adalah keberadaan label BPA-free. Label ini menandakan bahwa botol tidak mengandung BPA sehingga minuman aman dari kontaminasi bahan kimia berbahaya.
4. Stainless steel
Stainless steel adalah bahan yang non-reaktif, ringan dan tahan lama. Namun, botol stainless steel rentan penyok.
Botol air dari stainless steel juga sebaiknya hanya dicuci dengan menggunakan tangan untuk melindungi warna dan desain botol.
Botol air stainless steel yang memiliki dinding insulasi dobel dapat menyimpan air dingin atau air panas dalam waktu lama.
Namun, jangan menaruh botol air dengan insulasi dobel ini pada freezer atau mesin pencuci piring, karena bisa merusak insulasi-nya.
Rekomendasi Tumbler Kekinian yang Lebih Murah dari Corkcicle
Tumbler merupkan salah satu jenis botol minum yang banyak digemari sejak beberapa tahun terakhir. Menurut Cambridge Dictionary, tumbler adalah wadah minum yang tidak memiliki pegangan.
Tumbler biasanya memiliki lapisan insulasi dobel, sehingga bisa menahan air minum dingin atau panas dalam waktu yang cukup lama.
Salah satu tumbler yang sempat viral dan populer adalah tumbler dengan merek Corkcicle. Namun, tumbler dengan merek Corkcicle ini harganya masih cukup tinggi, yaitu mulai dari Rp750 ribu hingga di atas Rp1 juta.
Alternatif lain untuk memperoleh tumbler kekinian, dapat dengan membeli produk lain yang harganya lebih murah. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi tumbler kekinian yang lebih murah dibandingkan Corkcicle:
1.Yeti Rambler 20 oz Tumbler
Dilansir dari laman Very Well Fit, Yeti Rambler tumbler memiliki desain yang stylish dan fungsional. Tumbler ini tersedia dalam 30 warna dan pola-pola yang cerah.
Yeti Rambler tumbler memiliki tutup magnet yang bisa dibuka dan ditutup dengan halus, tanpa suara. Tutup tumbler ini juga jernih, sehingga pengguna bisa melihat apakah minuman hampir habis atau belum.
Sayangnya, tutup tumbler Yeti Rambler tidak anti bocor. Oleh karena itu, tumbler ini tidak bisa dimasukkan ke dalam tas atau diletakkan pada permukaan tidak rata.
Yeti Rambler saat ini dijual bebas di sejumlah marketplace seperti Amazon. Harga tumbler ini adalah 35 dolar AS atau sekitar Rp550 ribu.
2. LocknLock Tumbler
Tumbler dari LocknLock juga bisa menjadi alternatif pilihan botol minum insulasi yang lebih murah dibanding Corkcicle. Dikutip dari LocknLock, tumbler LocknLock adalah dilengkapi dengan clip-type dan tutup yang bening.
Fitur ini memungkinkan pengguna dapat memantau minuman sudah hampir habis atau masih cukup banyak. Selain itu, teknologi noise-reduction, juga membuat tumbler ini bisa ditutup dan dibuka tanpa suara.
LocknLock tumbler dengan ukuran yang mampu menampung 540 ml air minum dilengkapi dengan teknologi vacuum. Melalui teknologi ini, botol LocknLock dapat menyimpan minuman dingin selama lebih kurang 19 jam, dan minuman panas selama lebih kurang 3 jam.
Tumbler LocknLock yang tersedia dalam 4 seri (sky blue, blue green, yellow red, dan black). Tumbler ini dipasarkan dengan harga mulai dari Rp378 ribu.
3. Red Earth Tumbler
Dilansir dari laman Ace Hardware, Red Earth tumbler yang terbuat dari material stainless steel ini memiliki kemampuan tahan panas hingga 12 jam dan kemampuan tahan dingin hingga 24 jam.
Beberapa keunggulan yang dimiliki oleh Red Earth tumbler di antaranya adalah bagian badan tumbler memiliki lapisan ganda sehingga tidak mudah berembun ketika diisi minuman dingin, termasuk ketika diisi minuman panas.
Lapisan ganda pada tumbler ini membuat botol Red Earth tidak terasa panas ketika dipegang.
Red Earth tumbler yang tersedia dalam berbagai pilihan warna (putih, hitam, merah hingga biru) ini juga dilengkapi handle atau pegangan sehingga lebih mudah dibawa kemana-mana.
Tumbler ini dijual di Ace Hardware dengan harga Rp229.900 untuk ukran 300 ml dan Rp249.000 untuk ukuran 530 ml.
4. Hydro Flask Tumbler
Dilansir dari laman resminya, Hydro Flask tumbler didesain sebagai tempat minuman yang praktis, compact, nyaman.
Botol ini juga dilengkapi dengan teknologi insulasi yang dapat menjaga minuman dingin tetap dingin, dan minuman panas tetap panas selama berjam-jam.
Hydro Flask tumbler memiliki dua jenis desain. Desain pertama dilengkapi dengan sedotan, sedangkan yang kedua dengan tutup di mulutnya sehingga dapat menjaga minuman tetap tidak tumpah.
Tumbler Hydro Flask tersedia di sejumlah marketplace dengan harga mulai dari Rp200 ribu.
5. Vacuum Flask Oxone (OX-500)
Menurut laman Oxone Indonesia, tumbler bernama Vacuum Flask dengan merek Oxone ini mampu menampung sekitar 500 ml air. Tumbler dengan double wall air tight ini mampu menjaga minuman tetap panas atau tetap dingin dalam waktu berjam-jam.
Vacuum Flask Oxone ini terbuat dari stainless steel berkualitas, sehingga anti karat dan tidak berubah warna walaupun digunakan dalam waktu lama. Selain itu, teknologi double wall air tight nya akan membuat minuman di dalamnya tetap higienis.
Harga botol minum ini juga terjangkau, yaitu mulai dari Rp115.000. Harga tersebut sudah termasuk satu unit botol Vacuum Flask Oxone dan sebuah tas cantik sebagai wadah tumbler.
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Yonada Nancy